DETAIL KOLEKSI

Perancangan visualisasi Tokoh Wayang Bambang Tetuka


Oleh : Febrianto Saptodewo

Info Katalog

Nomor Panggil : 0010/T/2013

Subyek : Puppetry - Design visualization

Penerbit : FSRD - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2013

Pembimbing 1 : Dharsono Sony Kartika

Kata Kunci : visualization, puppet, ritual.

Status Posting : Published

Status : Tidak Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2013_TS_MDP_191110015_Halaman-judul.pdf
2. 2013_TS_MDP_191110015_Bab-1.pdf
3. 2013_TS_MDP_191110015_Bab-2.pdf
4. 2013_TS_MDP_191110015_Bab-3.pdf
5. 2013_TS_MDP_191110015_Bab-4.pdf
6. 2013_TS_MDP_191110015_Bab-5.pdf
7. 2013_TS_MDP_191110015_Bab-Daftar-pustaka.pdf

D Di Indonesia, Gatotkaca menjadi tokoh pewayangan yang sangat populer. Misalnya dalam pewayangan Jawa ia dikenal dengan ejaan Gatutkaca (bahasa Jawa: Gathutkaca). Kesaktiannya dikisahkan luar biasa,antara lain mampu terbang di angkasa tanpa menggunakan sayap, serta terkenal dengan julukan “otot kawat tulang besi”.Bertolak dari ingin menjadi bagian dari eksistensi budaya Indonesia, sebagai upaya untuk meningkatkan kecintaan masyarakat Indonesia terhadap kekayaan dan keragaman budaya Tujuan umumnya adalah lebih mengenalkan sosok dari Tetuka. Tujuan khususnya adalah bentuk usaha untuk membuat sesuatu yang baru agar kebudayaan kita jangan sampai hilang di tanah air kita sendiri Langkah-langkah yang ditempuh dalam pembuatan tokoh tersebut adalah tahap ekplorasi, dengan mengamati serta mencari keterangan pendukung sebagai sumber acuan. Tahap improvisasi untuk mengiplementasikan dari konsep untuk memperoleh pengertian yang tepat dan memahami makna keseluruhannya. Setelah itu barulah tahap pembentukkan.Dengan adanya sosok tokoh Tetuka maka akan adanya pengembangan tokoh-tokoh pendukung lainnya serta pengembangan cerita.

I In Indonesia, Ghatotkacha became very popular puppet characters. For example, in Javanese wayang he is known by spelling Gatutkatja (Javanese:Gathutkaca). Miracle recounted extraordinary, among other things able to fly inspace without the use of wings, as well as well-known by the nickname of "musclewire iron bones".Departing from wanting to be a part of Indonesian culture existence, in aneffort to increase the love of the people of Indonesia to the richness and diversity ofculture overall aim is to introduce more than Tetuka figure. The specific objectiveis the establishment to create something new that our culture should not be lost inour own homeland The steps to be taken in making the figures is the exploration stage, by observing and looking for supporting information as a reference source.Improvised stage to implement the understanding of the concept of the right to obtain and understand the meaning of the whole. Afterwards, the formation stage.With the figure of the character Tetuka it will support the development ofother characters and story development.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?