DETAIL KOLEKSI

Analisis faktor risiko penyebab keterlambatan pelaksanaan proyek submarine cable


Oleh : Dhanu Setyo Bhekti

Info Katalog

Pembimbing 3 : Dhanu Setyo Bhekti

Penerbit : FTSP - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2024

Pembimbing 1 : Darmawan Pontan

Pembimbing 2 : Darmawan Pontan

Kata Kunci : risk factors, causes of delays, project implementation, risk mitigation

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2024_TS_MTS_151012200011_Halaman-Judul.pdf
2. 2024_TS_MTS_151012200011_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2024_TS_MTS_151012200011_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2024_TS_MTS_151012200011_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2024_TS_MTS_151012200011_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2024_TS_MTS_151012200011_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2024_TS_MTS_151012200011_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2024_TS_MTS_151012200011_Bab-1.pdf
9. 2024_TS_MTS_151012200011_Bab-2.pdf
10. 2024_TS_MTS_151012200011_Bab-3.pdf
11. 2024_TS_MTS_151012200011_Bab-4.pdf
12. 2024_TS_MTS_151012200011_Bab-5.pdf
13. 2024_TS_MTS_151012200011_Daftar-Pustaka.pdf
14. 2024_TS_MTS_151012200011_Lampiran.pdf

S Salah satu peran proyek kabel bawah laut adalah menghubungkan pulau-pulau. Proyek kabel bawah laut ini akan menghubungkan Pulau Sumatera dan Bangka Belitung. Namun proses pembangunan tersebut bukannya tanpa kendala dan kendala yang secara langsung maupun tidak langsung dapat mempengaruhi munculnya risiko pada setiap tahapan pembangunan. Pembangunan proyek dilaksanakan sesuai rencana selama 104 hari, namun jangka waktu realistisnya adalah 296 hari sehingga mengakibatkan penundaan. Proyek Submarine Cable dapat diminimalisir untuk keterlambatan waktu yang ada dengan melakukan analisis risiko.Tujuan pada penelitian ini yaitu Mengidentifikasi faktor risiko yang menyebabkan keterlambatan pekerjaan pada proyek pembangunan Submarine Cable dan di mitigasinya dari faktor – faktor penyebab keterlambatan.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang di kuantiatifkan yaitu dengan melakukan penyebaran kuersioner dengan skala likert yaitu likelihood dan consequences yang akan dishare kepada responden dengan sejumlah 38 responden terdiri dari kontraktor, owner dan konsultan. Hasil dari penelitian ini menggunakan bantuan software SPSS untuk uji validitas, uji reliabilitas & diagram kartesius.Dari penelitian ini, dari 42 indikator hanya 34 indikator yang dapat di Analisis risiko setelah di uji terhadap pakar, validitas dan reliabilitas, dari 34 indikator tersebut didapatkan level risiko setelah di ploting ke dalam tabel risk matrix, dimana terdapat 5 level risiko. Dari 5 level tersebut didapatkan untuk level high yaitu 11 indikator dan medium 23 indikator dan setelah itu maka dilakukan Analisa diagram kartesius yang Dimana untuk menentukan area 1 s/d 4 sesuai dengan nilai yang ada, dari hasil analisa tersebut yang pada area 1 didapatkan 14 indikator, area 2 terdapat 1 indiaktor, area 3 terdapat 2 indikator dan area 4 terdapat 17 indikator, dengan area 1 akan dimitigasi dikarenakan area tersebut yang memiliki nilai probabalitas dan dampak yang tinggi agar dengan adanya mitigasi dapat mengurangi penyebab keterlambatan tersebut

O One of the roles of the submarine cable project is to connect islands. This submarine cable project will connect the islands of Sumatra and Bangka Belitung. However, the development process is not without problems and obstacles that can directly or indirectly influence the emergence of risks at each stage of development. Project construction was carried out according to plan for 104 days, but the realistic time period was 296 days, resulting in delays. The Submarine Cable Project can minimize time delays by carrying out risk analysis. Risk analysis consists of three stages, namely risk identification, risk analysis and risk mitigationThe aim of this research is to identify risk factors that cause delays in work on the Submarine Cable construction project and mitigate the factors that cause delays.This research uses a quantitative qualitative method, namely by distributing questionnaires with a Likert scale, namely likelihood and consequences which will be shared with respondents with a total of 38 respondents consisting of contractors, owners and consultants. The results of this research use SPSS software for validity testing, reliability testing & Cartesian diagrams.From this research, of the 42 indicators, only 34 indicators can be risk analyzed after being tested by experts, for validity and reliability. Of the 34 indicators, the risk level is obtained after being explored in the risk matrix table, where there are 5 risk levels. From the 5 levels, it was obtained that the high level was 11 indicators and the medium was 23 indicators and after that a Cartesian diagram analysis was carried out which was used to determine areas 1 to 4 according to the existing values. From the results of the analysis, in area 1 we obtained 14 indicators. , area 2 has 1 indicator, area 3 has 2 indicators and area 4 has 17 indicators, with area 1 being mitigated because this area has a high probability and impact value so that mitigation can reduce the causes of the delay.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?