Penurunan kadar igm di dalam saliva sebelum dan sesudah diberi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut: kajian pada murid sd panti muslimin usia 10-12 tahun, jakarta pusat

DETAIL KOLEKSI

Penurunan kadar igm di dalam saliva sebelum dan sesudah diberi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut: kajian pada murid sd panti muslimin usia 10-12 tahun, jakarta pusat

Oleh : Rinna Budi Astuti

Info Katalog

Nomor Panggil : 612.015 RIN p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2003

Pembimbing 1 : H. Boedi Oetomo Roeslan

Pembimbing 2 : J. Widijanto Sudhana

Subyek : Biochemistry - Biomedicine

Kata Kunci : dental health education, oral hygiene index, saliva, IgM

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.	Link
1.	2003_TA_KG_04097124_Halaman-judul.pdf
2.	2003_TA_KG_04097124_Lembar-pengesahan.pdf
3.	2003_TA_KG_04097124_Bab-1-Pendahuluan.pdf
4.	2003_TA_KG_04097124_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5.	2003_TA_KG_04097124_Bab-3-Kerangka-teori-dan-hipotesis.pdf
6.	2003_TA_KG_04097124_Bab-4-Metode-penelitian.pdf
7.	2003_TA_KG_04097124_Bab-5-Hasil-penelitian.pdf
8.	2003_TA_KG_04097124_Bab-6-Pembahasan.pdf
9.	2003_TA_KG_04097124_Bab-7-Kesimpulan-dan-saran.pdf
10.	2003_TA_KG_04097124_Daftar-pustaka.pdf
11.	2003_TA_KG_04097124_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

g gigi merupakan salah satu indikator kebersihan mulut, di dalam plak gigiterkandung berbagai macam mikroorganisme yang merupakan antigen, olehkarena itu kadar IgM di dalam saliva kemungkinan akan meningkat.Penyuluhan kesehatan mulut dan gigi merupakan salah satu cara untukmeningkatkan kebersihan mulut dengan hilangnya plak gigi. Untuk itudilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui adanya penurunankadar IgM di dalam saliva pada anak - anak setelah diberi penyuluhantentang kesehatan gigi. Sepuluh murid usia 10-12 tahun di SD PantiMuslimin Jakarta yang dipilih secara acak, ditentukan tingkat kebersihanmulutnya dan diukur kadar IgM di dalam saliva dengan metode atau teknikImunodifusi Radial. Kemudian subjek diberi penyuluhan kesehatan gigi(PKG), satu minggu kemudian dilakukan penentuan OHI-S dan pengukurankadar IgM. Hasil uji-t menunjukan adanya perbedaan yang bermakna (p <0,05) antara sebelum pendidikan kesehatan gigi (2,916) dan setelahpendidikan kesehahtan gigi (1,581) serta antara kadar IgM di dalam salivasebelum pendidikan kesehatan gigi (21,90 mg dL'1 + 8,838 mg dL'1) dansesudah pendidikan kesehatan gigi (18,7 mg dL'1 + 7,691 mg dL'1) jugaterdapat perbedaan yang bermakna (p<0,05). Selain itu juga dapat diketahuikorelasi yang bermakna (r = 0,445; p<0,05) antara OHI-S dan kadar IgM.Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pendidikankesehatan gigi dapat menurunkan OHI-S dan kadar IgM.

T Tooth plague is one of oral and dental hygiene indicator. Tooth plagueconsists of several microorganisms called antigen. Thus the IgM level insaliva increase. Dental indications are one of way to increase oral hygienewith plague removal. Therefor experimental study was carrying out withpurpose to find and any decrease in IgM level in childrenâ€™s saliva after dentalhealth education. Ten students age until twelve years old in Musliminfoundation randomly picked were measured the level of oral hygiene, IgMlevel in saliva immunodifusi radial (RID) method or technique the subject wasgiven dental health education. OHI-S and IgM level were measured after oneweek. There was significant differences (p<0,05) in OHI-S between before(2,926) and after (1,581)'dental health education. There was also significantdifferences (p<0,05) in IgM level in saliva between before (21,90 mg dL'1 +8,838 mg dL'1) and after (18,7 mg dL'1 + 7,691 mg dL'1) dental healtheducation. In addition, there was significant correlation (r = 0,445; p < 0,05)between OHI-S and IgM in saliva. The conclusion based on experimentalstudy result was that dental education decreased both oral hygiene level andIgM level in saliva.