DETAIL KOLEKSI

Perbedaanefektivitas ekstrak nigella sativa dan clinacanthus nutans terhadap jumlah koloni dan eradikasi biofilm porphyromonas gingivalis : penelitian in vitro


Oleh : Priyanka Azaria

Info Katalog

Pembimbing 3 : Melanie H. Sadono

Nomor Panggil : 617.634 2 PRI p

Subyek : Conservative dentistry - Clinacanthus nutans

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2021

Pembimbing 1 : Meiny Faudah Amin

Pembimbing 2 : Taufiq Ariwibowo

Kata Kunci : antibacterial, biofilm eradication, porphyromonas gingivalis irrigation solution, nigella sativa

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2021_TS_KG_114419009_Halaman-judul.pdf 13
2. 2021_TS_KG_114419009_Lembar-pengesahan.pdf 2
3. 2021_TS_KG_114419009_Bab-1-Pendahuluan.pdf 4
4. 2021_TS_KG_114419009_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf 13
5. 2021_TS_KG_114419009_Bab-3-Kerangka-teori,-konsep,-dan-hipotesis.pdf
6. 2021_TS_KG_114419009_Bab-4-Metode-penelitian.pdf 23
7. 2021_TS_KG_114419009_Bab-5-Hasil-penelitian.pdf 10
8. 2021_TS_KG_114419009_Bab-6-Pembahasan.pdf
9. 2021_TS_KG_114419009_Bab-7-Kesimpulan-dan-saran.pdf
10. 2021_TS_KG_114419009_Abstrak.pdf 3
11. 2021_TS_KG_114419009_Daftar-pustaka.pdf 5
12. 2021_TS_KG_114419009_Lampiran.pdf

L Latar belakang: Tujuan perawatan endodontik adalah untukmenghilangkan bakteri dari saluran akar. Mengeradikasi bakteri dari saluran akardapat dicapai dengan pendekatan mekanis menggunakan instrumen dan agen irigasidesinfektan. Keadaan periodontitis apikalis simtomatik dan abses apikalis akutmemiliki presentase yang tinggi terhadap bakteri porphyromonas gingivalis.Selama beberapa dekade terakhir, studi tentang tanaman telah berkembang pesat.Kandungan Thymoquinone pada Nigella sativa memiliki sifat antimikrobiaterhadap bakteri anaerob gram negatif. Ekstrak Clinacanthus nutans memilikiaktivitas bakterisidal terhadap Porphyromonas gingivalis. Tujuan: Mengkajiperbedaan efektivitas Habbattusaudah (Nigella sativa) dan dandang gendis(Clinacanthus nutans) terhadap jumlah koloni dan eradikasi biofilm bakteriPorphyromonas gingivalis. Metode: Penelitian ini menggunakan 48 gigi premolar,dibagi menjadi 12 kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 sampel. Uji fitokimiadan uji sitotoksisitas dilakukan sebagai penelitian pendahuluan. Perhitungan jumlahkoloni dilakukan menggunakan standard plate count / CFU. Uji eradikasi biofilmassay dilakukan menggunakan uji MTT assay. Hasil: Hasil uji jumlah kolonimenunjukan semua kelompok memiliki distribusi normal dengan (p > 0,05) denganuji Shapiro-wilk dan dilanjutkan dengan uji analisis statistic parametrik Analysis ofVarians (ANOVA). Dalam penelitian tidak terdapat perbedaan yang bermaknaantara dua jenis bahan irigasi tersebut dan didapatkan nilai p > 0,05. Untukmengetahui perbedaan antar kelompok dilakukan uji post hoc tukey . Hasil ujibiofilm assay menunjukan semua kelompok memiliki distribusi tidak normaldengan (p < 0,05) dengan uji Shapiro-wilk. Uji statistik selanjutnya dapatmenggunakan analisis statistic non parametric Kruskal – Wallis. Untuk melihatperbedaan antar kelompok, maka dilakukan uji Dwass – Steel - Critchlow- Flignerpairwise comparisons. Kesimpulan : Ekstrak Nigella sativa dan Clinacanthusnutans terbukti memiliki efek antibakteri dan efektif terhadap eradikasi biofilmbakteri P.gingivalis, namun tidak terdapat perbedaan bermakna dalammembandingkan dua bahan tersebut.

B Background: The goal of endodontic treatment is to remove bacteria from rootcanals. Eliminating bacteria from the root canals can be achieved by a mechanicalapproach using instruments and a disinfectant irrigating agent. Symptomaticapical periodontitis and acute apical abscess have a high percentage ofPorphyromonas gingivalis bacteria. Over the past few decades, the study of plantshas progressed rapidly. The content of Thymoquinone in Nigella sativa hasantimicrobial properties against gram-negative anaerobic bacteria. Clinacanthusnutans extract has bactericidal activity against Porphyromonas gingivalis.Objective: The purpose of this study is to examine the differences in theeffectiveness of Black Seed (Nigella sativa) and Dandang gendis (Clinacanthusnutans) on the number of colonies and the eradication of the bacterial biofilmPorphyromonas gingivalis. Methods: This study used 48 premolars, divided into12 groups, each group consisting of 4 samples. Phytochemical tests and cytotoxicitytests were carried out as preliminary studies. Calculation of the number of colonieswas carried out using standard plate count / CFU. The biofilm assay eradicationtest was carried out using the MTT assay. Results: The results of the colony numbertest showed that all groups had a normal distribution (p > 0.05) with the Shapiro-Wilk test and continued with the Analysis of Variances (ANOVA) parametricstatistical analysis test. In this study, there was no significant difference betweenthe two types of irrigation materials and the p value > 0.05. To find out thedifferences between groups, the Tukey post hoc test was conducted. The results ofthe biofilm assay test showed that all groups had an abnormal distribution (p <0.05) with the Shapiro-wilk test. The next statistical test can use Kruskal-Wallisnon-parametric statistical analysis. To see the differences between groups, theDwass – Steel – Critchlow- Fligner test was performed pairwise comparison.Conclusion: Nigella sativa and Clinacanthus nutans extracts were proven to haveantibacterial effect and were effective against P.gingivalis bacterial biofilmeradication, but there was no significant difference in comparing the twoingredients.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?