P T. XYZ merupakan perusahaan makloon yang bergerak di industri pangan sejak tahun 2015. PT. XYZ memproduksi makanan ringan sesuai spesifikasi yang telah ditentukan oleh customer selaku pemilik dari merk produk. Pada proses produksi wafer flat perusahaan tidak dapat memenuhi permintaan pelanggan yang mengakibatkan proses produksi tidak sesuai jadwal dan menyebabkan penumpukan produk. Tujuan penelitian ini adalah merancang model simulasi sistem produksi dan memberikan usulan skenario kebijakan perbaikan untuk pemenuhan permintaan pelanggan mengunakan metode system dynamic. Penelitian dimulai dari membuat identifikasi kebutuhan stakeholder untuk menjelaskan yang menjadi nili penting untuk masing-masing stakeholder yang terakait. Membuat sistem diagram untuk menjelaskan secara rinci hubungan antara input model konseptual, causal loop diagram, output, tujuan utama pembuatan model, dan alternatif strategi. Membuat stock flow diagram untuk menggambarkan hubungan antara variabel terkait pada proses produksi wafer flat serta aliran stok sistem. Berdasarkan analisa sistem, diberikan rekomendasi perbaikan model pada sistem bahan baku guna menigkatkan ketersediaan bahan baku. Diberikan tiga skenario kebijakan perbaikan untuk mengurangi order backlog. Skenario pertama adalah penambahan supplier yang dapat mengurangi order backlog sebesar 97.38%. Skenario kedua adalah penambahan jam kerja yang dapat mengurangi order backlog sebesar 98.24%. Skenario ketiga adalah skenario gabungan antara penambahan supplier dengan penambahan jam kerja yang menghasilkan penurunan order backlog sebesar 98.24%. Skenario terpilih adalah skenario kedua yaitu penambahan jam kerja.