DETAIL KOLEKSI

Perencanaan design casing pemboran sumur directional menggunakan Metode Maximum Load pada sumur AM-16 lapangan AM

3.3


Oleh : Jerry Arnoldy Patopangan

Info Katalog

Nomor Panggil : 1309/TP/2020

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Mumin Priyono Tamsil

Pembimbing 2 : Riski Akbar

Subyek : Oil well drilling

Kata Kunci : maximum load, casing design, casing setting depth

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_STP_071001600063_Halaman-judul.pdf
2. 2020_TA_STP_071001600063_Pengesahan.pdf 1
3. 2020_TA_STP_071001600063_Bab-1_Pendahuluan.pdf 3
4. 2020_TA_STP_071001600063_Bab-2_Tinjauan-literatur.pdf 29
5. 2020_TA_STP_071001600063_Bab-3_Kerangka-konsep.pdf
6. 2020_TA_STP_071001600063_Bab-4_Metode.pdf
7. 2020_TA_STP_071001600063_Bab-5_Kesimpulan.pdf
8. 2020_TA_STP_071001600063_Daftar-pustaka.pdf 2
9. 2020_TA_STP_071001600063_Lampiran.pdf

O perasi pengeboran bertujuan untuk membuat jalur agar hidrokarbon dapat diproduksikan atau diangkat kepermukaan. Perencanaan casing merupakan faktorpenting dalam operasi pemboran yang dapat membantu untuk mencegahpermasalahan hilang sirkulasi, semburan liar, hingga runtuhnya dinding lubang bor.Pada tugas akhir ini akan dilakukan penelitian mengenai perencanaan desain casingpada sumur AM-16 secara efektif dan efisien. Parameter yang perlu diperhatikandalam proses penelitian desain casing ini adalah pore pressure, fracture pressure,elevasi, hingga interval kedalaman yang akan ditembus. Metoda yang digunakanpada perencanaan desain casing ini adalah metoda maximum load, penentuan jeniskondisi berdasarkan kondisi terburuk yang dialami oleh rangkaian casing.Perhitungan yang digunakan dalam metoda Maximum Load adalah perhitunganbeban burst, collapse, tension, dan biaxial dengan menggunakan korelasi yang adapada data tekanan, maka dapat di lakukan pemilihan grade casing yang akandigunakan pada sumur pemboran tersebut dan kemudian dari korelasi itu juga akandilakukan evaluasi terhadap casing yang paling efektif dan efisien. Setelahmelakukan perencanaan desain casing yang pada sumur AM-16 maka didapatigrade casing yang paling efektif dan efisien diantaranya pada casing Liner 7”digunakan grade S-95; 26 ppf, BTC; pada casing Intermediate 9⅝” digunakangrade S-95; 53,3 ppf, BTC; pada casing Intermediate 13⅜” digunakan grade S-95;72 ppf, BTC; dan pada casing Surface 20” digunakan grade S-95; 133 ppf, BTC.

D rilling operation aims to create a pathway so that hydrocarbons can beproduced or raised to the surface. Casing planning is an important factor in drillingoperations that can help to prevent problems with lost circulation, Blow Out, andcollapse or burst problem of the borehole. In this final project, research on casingdesign planning on AM-16 wells will be carried out effectively and efficiently.Parameters that need to be considered in the casing design research process arepore pressure, fracture pressure, elevation, to depth intervals to be penetrated. Themethod used in this casing design planning is the maximum load method, thedetermination of the type of conditions based on the worst conditions experiencedby the casing circuit. The calculation used in the Maximum Load method is thecalculation of burst, collapse, tension, and biaxial load by using the correlationthat exists in the pressure data, then the selection of the grade of the casing to beused in the drilling well and then from that correlation will also be evaluated themost effective and efficient casing. After planning the casing design in AM-16 well,the most effective and efficient casing grade was found, including in the 7 "Linercasing, S-95 grade was used; 26 ppf, BTC; in Intermediate 9⅝ "casing grade S-95;53.3 ppf, BTC; on Intermediate 13⅜ "casing grade S-95; 72 ppf, BTC; and on the20 "Surface casing grade S-95; 133 ppf, BTC.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?