R adiografi panoramik sering digunakan dalam bidang kedokteran gigi karena radiograf panoramik dapat menampilkan informasi rahang atas dan rahang bawah dengan struktur sepanjang saluran retromolar. Kanal retromolar adalah variasi anatomis dari kanal mandibula yang berisi cabang-cabang saraf alveolar inferior, membagi dari atas kanal ini dan berjalan anterosuperior di dalam tulang untuk keluar dari foramen retromolar ke fossa retromolar atau segitiga retromolar. Klasifikasi von Arx et al. Terdiri dari 5 tipe yaitu tipe A1, tipe A2, tipe B1, tipe B2, tipe C. Tujuan: Untuk mengetahui prevalensi kanal retromolar ditinjau melalui radiografi panoramik kajian pada Instalasi Radiologi Kedokteran Gigi RSGM-P Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti. Metode: Penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan cross sectional dengan teknik consecutive sampling. Total sampel sebanyak 123 radiografi panoramik pada usia 20-40 tahun. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan sebanyak 26 kanal retromolar dari 123 radiograf panoramik yang diperiksa. Tipe A1 dengan hasil 2 kanal retromolar (1,6%), tipe A2 dengan hasil 0 kanal retromolar (0%), tipe B1 dengan hasil 3 kanal retromolar (2,4%), tipe B2 dengan hasil 2 kanal retromolar (1,6%), dan tipe C dengan hasil 19 kanal retromolar (15,5%). Kesimpulan: Pada penelitian ini, 26 kanal retromolar ditemukan dari 123 radiograf panoramik dengan tipe C sebesar 15,5%, tipe B1 sebesar 2,4%, tipe A1 sebanyak 1,6%, tipe B2 dengan hasil 1,6%, dan tipe A2 sebesar 0%.