L imbah cair yang dihasilkan PT Van Melle Indonesia (PT VMl), industri pembuatan permen, mengandung bahan organik tinggi dengan konsentrasi COD yaitu berkisar antara 10.000 — 30.000 mg/I. Kandungan bahan organik yang tinggi dapat menimbulkan gangguan bagi perairan. Untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan yang tidak diinginkan maka pemerintah mengeluarkan suatu standar baku mutu untuk limbah cair y8ng cukup ketat, sehingga mendorong pelaku-pelaku industri untuk mencari dan menggunakan teknologi pengolahan limbah yang ekonomis dan berdaya guna tinggi.Salah satu altematif teknologi pengolahan limbah yaitu dengan menggunakan reaktor anaerobik lekat diam terendam.Reaktor anaerobik lekat diam terendam adalah suatu bioreaktor yang dilengkapi dengan bahanpenyangga sebagai media tempat massa mikroorganisme tumbuh, berkembang-biak dan menempelkan dirinya pada permukaan bahan penyangga tersebut (Mulyanto dan Indriyati, 2000). Keuntungan dari penggunaan teknologi reaktor lekat diam terendam antara lain: rendahnya energi yang dibutuhkan, rendahnya nutrien yang diperlukan, rendahnya lumpur yang dihasilkan dan mampu mengolah limbah cair dengan konsentrasi bahan organik tinggi (Adams, 1981).Penelitian dilakukan untuk menganalisa kemampuan reaktor anaerobik lekat diam terendam dengan media plastik dalam menyisihkan kandungan zat otganik (COD) dengan variasi waktu tinggal. Penelitian terdiri dari pembenihan/seeding, aklimatisasi, dan penelitian inti. Penelitian inti dilakukan dengan mengoperasikan reaktor secara kontinyu dengan waktu tinggal 18, 14, 12 dan 10Degradasi bahan organik COD terlarut pada pengoperasian reaktor secara kontinyu dengan waktu tinggal 18 hari sebesar 97,07%, waktu tinggal 14 hari sebesar 98,38%, waktu tinggal 12 hari sebesar 98,07% dan waktu tinggal 10 hari 76,21%. Dari penelitian didapatkan waktu tinggal optimum 12 hari dengan rata-rata parameter yaitu: degradasi bahan organik COD terlanit 98,07°Z», pH effluen 6,90, konsentrasi VSS 222 mg/1, konsentrasi TSS 307 mg/1, produksi harian biogas 5 liter/hari, kandungan gas nietan 65%, produksi gas metan 3,25 liter/hari. Plastik yang dipakai sebagai media cukup efektif sebagai tempat menempelnya mikroorganisme selama penelitian dengan porositas 87,30% dan luas permukaan efektif sebesar 514,40 m'fm'.Effluen yang dihasilkan dari penelitian pengolahan dengan reaktor anaerobik lekat diam terendam pada waktu linggal optimum yaitu konsentrasi COD terlarut 264,9d mg/1, BOD 157,8 mg/1 masih belum memenuhi baku mutu berdasarkan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No KEP-51/MENKLH/10/1995 tanggal 23 Oktober 1995 baku mutu limbah cair untuk kegiatan Industri, konsentrasi GOD maksimum adalah 100 mg/1, konsentrasi BOD maksimum adalah 50 mg/1, sehingga diperlukan pengolahan lebih lanjut.Referensi: 18 (1978-2001)