S aat ini listrik merupakan kebutuhan primer bagi masyakarat, dimana hampir dari semua aspek kehidupan bergantung pada listrik namun untuk beberapa daerah masih sulit untuk dialiri listrik. Energi alternatif adalah solusi untuk meningkatkan peran energy terbarukan dalam rangka mejamin keamanan pasokan energy untuk memenuhi kebutuhan energy. PT. Bioelektrik Engineering merupakan perusahaan yang melakukan pengembangan produk energy alternative hybrid dari biogas dengan memiliki kelebihan dapat digunakan memakai bahan bakar campuran (Bensin, Gas LPG, Natural Gas). Tujuan penelitian ini yaitu menentukan kelayakan inovasi bisnis dengan design thinking berdasarka pertimbangan Desirability, Feasibility, Viability menggunakan metode value proposition canvas. Pada aspek Desirability, produk genset hybrid memiliki target customer utama wirausaha dengan nilai produk genset dengan sistem hybrid memiliki lapisan waterproof dan sustainable energi, untuk menjalin hubungan yang baik dengan customer perusahaan melakukan after sales service, sales service, installation service, dan personal assistant. Pada aspek Feasibility, kegiatan yang dilakukan PT. Inovasi Biotek Engineering adalah kerjasama dengan pihak Litbang, pengembangan produk, pemasaran&sosialisasi, dan promosi melalui pameran dengan bekerja sama pihak BPPT-MEPPO dan SAPTAK untuk memperoleh sumber modal/investasi, SDM yang berpengalaman, dan alat kerja. Aspek viability, biaya diperoleh dari hasil penjualan produk, mengadakan pelatihan, dan project, dengan biaya yang dikeluarkan untuk melakukan pemasaran dan produksi. Hasil aspek Viability, diperoleh total net profit proyeksi penjualan produk genset hybrid yaitu Rp. 508.522.737,50 dengan BEP 392 unit selama 5 tahun dan Payback Periode selama 3 tahun 7 bulan. Net present value produk genset hybrid sebesar Rp 61.324.944,- dan Internal Rate of Return diperole 12,34%. Profit Index 1,65 maka perhitungan tersebut dapat dikatakan layak.