B iogas adalah gas mudah terbakar dan dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang dapat terbarukan, gas ini bisa menjadi solusi untuk mengatasi krisis energi yang melanda negeri ini. Gas ini adalah produk akhir dari jenis berbagai biomassa sampah organik seperti sampah, kotoran manusia dan kotoran hewan oleh pencernaan proses I degradasi dekomposisi bahan organik oleh aktivitas bakteri pada kondisi tidak ada udara (anaerob).Dalam tugas akhir ini akan dibuat biogas dengan bahan baku dari berbagai jenis limbah ternak menggunakan kapasitas digester sederhana 101iter, bahan baku yang digunakan adalah limbah sayuran dan sisa makanan. Dengan 4 campuran ratio limbah sayuran dengan air (1:1 , 1:1,5 , 1:2 and 1: 2,5) menggunakan ilogram (kg) Unit, dan campuran sisa makanan 4 rasio dengari air q . 1:1,5 , 1:2 and 1: 2,5) menggunakan kilogram (kg) Unit. Kemudian gasbio dihasilkan dalam tes di laboratorium untuk menentukan kandungan% (volume I volume) dari metana (CH4), hidrogen (H2) dan karbon dioksida (H20) yang terkandung dalam bio-gas menggunakan kromatograti gas (GC).Dari hash! pengujian dan tes laboratorium yang diharapkan dapat memberikan informasi bahan baku terbaik yang akan digunakan sebagai dasar untuk pembuatan gasbio dengan tingkat metana (CH4) yang paling terbaik. Selain itu, metode ini diharapkan dapat bermanfaat tidak hanya bagi pihak-pihak yang terkait di Universitas Trisakti jurusan teknik mesin, tetapi juga untuk universitas lain dan masyarakat pada umumnya.