Perancangan antena mikrostrip polarisasi melingkar dengan metode pencatu ganda
K ebutuhan manusia untuk dapat melakukan komunikasi dimana saja menyebabkan teknologi komunikasi wireless berkembang semakin pesat. Worldwide Interoperability for Microwave Access (WiMAX) adalah teknologi wireless broadband yang sangat cocok untuk melakukan komunikasi berupa data multimedia, karena WiMAX ini mempunyai bandwidth yang lebar dan bit rate yang cepat. Dengan karakteristik antena mikrostrip yang kecil, ringan dan mudah di fabrikasi sangat sesuai untuk mendukung teknologi WiMAX. Maka pada tugas akhir ini dirancang sebuah antena mikrostrip bentuk persegi untuk aplikasi WiMAX dengan polarisasi melingkar yang bekerja pada frekuensi 2,3 GHz (2-2,5 GHz) dengan menggunakan metode pencatu ganda. Metodelogi pembuatan tugas akhir ini yaitu melakukan perancangan dan simulasi antena menggunakan software AWR office 2009, menganalisis hasil simulasi, realisasi (pabrikasi) antena dan melakukan pengukuran antena di laboratorium. Antena yang dihasilkan bekerja pada frekuensi 2,3 GHz (2,232-2,372 GHz) dengan nilai return loss -24.04 dB, pada VSWR beipilai 1,142, pada axial ratio bernilai 2,514 sehingga polarisasi dapat melingkar.
T he necessity of human being to be able to communicate in everywhere cause the wireless communication technology develop rapidly. Worldwide Interopability for Microwave Access (WiMAX) is broadband wireless technology which is especially suitable communication multimedia, because it has a wide range bandwidth and fast bit rate. Due to its caracteristic of small, light, and easy to fabricated microstrip antenna is very suitable to support WiMAX technology implementation.Hence in this Final Assignment a square microstrip antenna had been designed for WiMAX application with the circular polarization mode in the frequency operation 2.3 GHz (2-2.5 GHz). By using dual feed method. Methodology of this final assignment is designing and simulating antenna using software AWR microwave office 2009, analyzing result of the simulation, realization (manufacturing) the antenna and take measurement at laboratory. The resulting antenna works at 2.3 GHz (2.232-2.372 GHz) frequency with a -24,04 dB return loss, 1.142 VSWR, and 2.514 axial ratio so the polarization can be circular.