P PT. Duta Nichirindo Pratama (DNP) merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan filter mobil. Salah satu produk yang dihasilkan oleh PT. DNP adalah Oil Filter 15400-RK9-F010. Produk tersebut terdiri dan beberapa komponen pembentuk, antara lain yaitu Case, Cover A, Cover B, Endplate A, Endplate B, Inner pipe dan Paper. Diantara beberapa komponen tersebut, komponen Case merupakan salah satu komponen dengan tingkat kecacatan yang tertinggi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi tingkat kestabilan kapabilitas proses serta mengurangi kecacatan yang terjadi pada proses produksi komponen Case Oil Filter 15400-RK9-F010. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode Statistical Process Control (SPC), Design of Experiments (DOE) dan data mining yang berguna untuk memperbaiki kualitas pada proses produksi komponen Case Oil Filter 15400-RK9-F010 serta membantu perusahaan untuk mendapatkan pengendalian kualitas yang lebih terarah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diketahui bahwa jenis kecacatan yang paling dominan pada proses produksi yaitu cacat penyok. Selain itu salah sa kecacatan lainnya yang cukup vital adalah hasil dan ukuran diameter yang tidak pas. F or utama penyebab dan kedua kecacatan tersebut adalah tidak adanya setting optimum sin pada saat proses produksi berlangsung serta kurang terarahnya pengendalian kualitas yang selama ini dilakukan oleh pihak perusahaan. Usulan perbaikan yang diberikan adalah Nye pembuatan setting optimum mesin menggunakan percobaan al 23 serta men-ntukan klasifikasi faktor penentu e terjadinya kecacatan d an etodg data! mining. DID_i hasil percobaaan faktorial 23 lr didapatkan hasil setting optii um As in intuk proses zroduksi komponen Case adalah pada saat tekanan dram\' ebesar.4 kgf/cm2, tekanan d robot pendorong sebesar 6mPa dan tekanan dan peng bil material sebesar §iLkPa. Sdangkan, dari penggunaan data t mining menghasilkan su decision t ee d-n if then rule yang berguna untuk memberikan informasi barn terkait dengan faktor utama yang menjadi penyebab terjadinya kecacatan. Faktor utama tersebut yaitu tekanan draw. Kemudian dibuatkanlah suatu Graphical User Interface (GUI) serta Standard Operating Procedure (SOP) untuk proses stamping guna membantu perusahaan dalam hal pengendalian dan peningkatan kualitas serta inspeksi dan kualitas produk yang dihasilkan.