Hubungan imunisasi BCG dengan kejadian tuberculosis paru pada balita
T Tuberkulosis paru masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia saat ini. Sekitar 110 per 100.000 penduduk Indonesia menderita tuberkulosis paru aktif, yang merupakan ancaman penularan tuberkulosis pada anak. Imunisasi BCG, status gizi dan kontak dengan penderita tuberkulosis aktif merupakan beberapa faktor yang berhubungan dengan tuberkulosis paru. Penelitian sebelumnya mengatakan tidak terdapat hubungan imunisasi BCG dengan kejadian tuberkulosis paru pada Balita. Penelitian menggunakan metode observasionalanalytic dengan desain crosssectional dan dengan sampel 136orang di Poli Anak RSAL dr Mintohardjo Jakarta. Data dikumpulkan dengan caramelihat rekam medis dan pengisian kuesioner yang mencakup usia, jenis kelamin, berat badan, panjang badan, status imunisasi BCG, dan riwayat kontak dengan dewasa yang terinfeksi tuberkulosis paru. Analisis data menggunakan uji analisis Chi Square dan dianalisis memakai SPSS (Statistical Program and Service Solution) Tidak ada hubungan imunisasi BCG dengan kejadian tuberkulosis paru pada Balita (p=0.116), terdapat hubungan antara status gizi dengan kejadian tuberkulosis paru pada balita (p=0.022), terdapat hubungan antara kontak dengan penderita tuberkulosis dengan kejadian tuberkulosis paru pada Balita (p=0.018). Pada penelitian ini menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan imunisasi BCG dengan kejadian tuberkulosis pada Balita. Imunisasi BCG dapat mengurangi risiko TB berat seperti meningitis TB dan TB milier. Ada hubungan antara status gizi, kontak dengan penderita tuberkulosis paru dengan kejadian tuberkulosis paru pada balita.
P Pulmonary tuberculosis is still a major health problem in Indonesia today. About 110 per 100,000 Indonesians suffer from active pulmonary tuberculosis, which is a threat to transmission of tuberculosis in children. BCG immunization, nutritional status and contact with active tuberculosis patients are some of the factors associated with pulmonary tuberculosis. Previous research said there was no correlation between BCG immunization and the incidence of pulmonary tuberculosis in infants. The study used an observational analytic method with cross sectional design and with a sample of 136 people at the Children's Police RSAL Dr. Mintohardjo Jakarta. Data was collected by looking at the medical record and filling out a questionnaire that included age, sex, weight, body length, BCG immunization status, and a history of contact with adults infected with pulmonary tuberculosis. Data analysis used Chi Square analysis and analyzed using SPSS (Statistical Program and Service Solution). There was no correlation between BCG immunization and the incidence of pulmonary tuberculosis in infants (p = 0.116), there was a relationship between nutritional status and incidence of pulmonary tuberculosis in children (p = 0.022 ), there is a relationship between contact with tuberculosis patients with the incidence of pulmonary tuberculosis in infants (p = 0.018). In this study states that there is no relationship between BCG immunization and the incidence of tuberculosis in toddlers. BCG immunization can reduce the risk of severe TB such as TB meningitis and miliary TB. There is a relationship between nutritional status, contact with patients with pulmonary tuberculosis with the incidence of pulmonary tuberculosis in infants.