L Latar BelakangDismenore merupakan suatu gejala yang sering dikeluhkan oleh setiap wanita pada saat haid khususnya para remaja, Di Amerika Serikat total remaja yang mengalami dismenore 92 % insiden ini menurun dengan bertambahnya usia, usia remaja diangggap usia yang paling rentan mengalami gejala dismenore, hal ini disebabkan emosi remaja yang tidak stabil dapat mempengaruhi fisik juga, maka dari itu perlu dilakukan penelitian yang bertujuan memnentukan hubungan pengetahuan dismenore dengan penanganannya pada remaja putriMetodePenelitian dilaksanakan bulan oter 2014, sampel dipilih dengan metode sluster random sampling . penelitian menggunakan studi deskriptif-analitik dengan desain cross sectional sampel berjumlah 150 orang responden yang merupakan SMK Islam Pertiwi. Data dikumpulkan dengan pengisian kuisioner yang mencakup dismenore, intensitas nyeri, pengetahuan, dan penanganan terhadap disminore. Untuk melihat hubungan pengetahuan dengan penanganan dismenore digunkan uji chi square. Batas kemaknaan yang digunakan p>0,05HasilHasil uji chi square menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna secara statistic antara oengetahuan dismenire dengan penangannya pada remaja putri (p=0.001*)KesimpulanPenelitian ini menunjukkan hubungan antara pengetahuan dismenore dengan penangannya pada remaja putri pada siswi SMK Islam Pertiwi.Peningkatan informasi tentang dismenire akan meningkat pengetahuan dan penanganan kea rah yang tepat