Studi pemanfaatan pembangkit listrik tenaga surya sebagai alternatif sumber energi skala rumah tangga
S Saat ini elektrifikasi di rumah subjek penelitian di suplai menggunakan PLN untuk melayani beban puncak sistem sebesar 41 kW. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penghematan pemakaian energi, dengan cara menerapkan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di rumah subjek penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mensimulasi dan menganalisis hasil simulasi sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan menggunakan perangkat lunak HOMER versi 2.81. Perangkat lunak ini mengoptimasi berdasarkan nilai NPC (Net Present Cost) terendah. Dalam penelitian ini, hasil simulasi & optimasi yang dilakukan oleh perangkat lunak HOMER menunjukkan bahwa kontribusi produksi listrik PLTS dengan modal awal (capital cost) sebesar Rp 475.043.250, Biaya pengoperasian (operating cost) sebesar Rp 8.106.780 pertahun, Nilai bersih sekarang (net present cost) sebesar Rp 578.697.570, biaya listrik (cost of energy) sebesar Rp 3034/kWh. Sedangkan jika memakai PLN biaya yang diperlukan per tahun adalah sebesar Rp 20.951.000 per tahun. Maka balik modal dari pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya akan terpenuhi dalam kurun waktu 28 tahun
C Currently electrification in the study subjects were supplied using PLN to serve peak load by 41 kW system. This study aims to improve the efficient use of energy, by means of implementing a system Solar Power Plant (PLTS) in the study subjects. The method used in this research is to simulate and analyze the results of the simulation system Solar Power Plant (PLTS) using HOMER software version 2.81. The software optimizes based on the value of the NPC (Net Present Cost) the lowest. In this study, the results of simulation and optimization is performed by software HOMER shows that the contribution of electricity production Solar Power Plant with an initial capital (capital costs) of Rp 475.043.250, operating costs (operating costs) amounted to Rp 8.106.780 per year, Net present value (net present cost) amounted to $ 49,398 , the cost of electricity (cost of energy) of Rp 3034/ kWh. Meanwhile, if using PLN the cost required per year is Rp 20.951 million per year. Then the turnover of the construction of Solar Power will be fulfilled within a period of 28 years