DETAIL KOLEKSI

Perancangan value proposition dan business model sebagai dasar kelayakan bisnis pada pembuatan furniture dengan menggunaan material bambu komposit di CV. Dalasta Furniture


Oleh : Zilandri Inti Handarbeni

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2017

Pembimbing 1 : Tiena G Amaran

Pembimbing 2 : Wisnu Sakti Dewobroto

Subyek : Material handling;Business - Innovation

Kata Kunci : furniture, bamboo composite, design thinking, desirability, feasibility, durability

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_TA_STI_06310044_Halaman-Judul.pdf 13
2. 2017_TA_STI_06310044_Lembar-Pengesahan.pdf 4
3. 2017_TA_STI_06310044_Bab-1_Pendahuluan.pdf 9
4. 2017_TA_STI_06310044_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 2017_TA_STI_06310044_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6. 2017_TA_STI_06310044_Bab-4_Pengumpulan-dan-Pengolahan-Data.pdf 50
7. 2017_TA_STI_06310044_Bab-5_Analisis-dan-Pembahasan.pdf
8. 2017_TA_STI_06310044_Bab-6_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
9. 2017_TA_STI_06310044_Daftar-Pustaka.pdf 1

H Harga kayu yang kian mahal menjadi faktor utama dalam mencari bahan baku alternatif untukproduksi mebel di CV. Dalasta Furniture. Saat ini furniture merupakan suatu kebutuhan bagimasyakarat, dimana hampir dari setiap hunian atau ruang usaha aspek bergantung pada penggunaanfurniture namun pada masa kini kebutuhan akan bahan baku semakin sulit dikarenakan adanyapembakaran hutan berlebih dan persaingan dengan perusaahn serupa. Tujuan penelitian ini yaitu menentukan kelayakan inovasi bisnis dengan design thinking berdasarkan pertimbangan Desirability,Feasibility, Viability menggunakan metode value proposition canvas. Pada aspek Desirability, produkfurniture bambu komposit memiliki target customer utama para pemilik rumah hunian dan ruang usahadengan nilai produk furniture dengan penggunaan material yang ramah lingkungan, produk yangkokoh dan awet, memiliki lapisan waterproof dan harga yang terjangkau, untuk menjalin hubunganyang baik dengan customer perusahaan melakukan after sales service, sales service, installationservice, dan personal assistant. Pada aspek Feasibility, kegiatan yang dilakukan CV. Dalasta Furnitureproses produksi, pengembangan design,, pemasaran&sosialisasi, promosi melalui pameran dan bankuntuk memperoleh sumber modal/investasi, SDM yang berpengalaman, dan alat kerja. Aspek viability,biaya diperoleh dari hasil penjaualan produk, mengadakan pelatihan, dan project, dengan biaya yangdikeluarkan untuk melakukan pemasaran dan produksi.

T The price is more expensive wood become a major factor in the search for alternative raw materialsfor the production of furniture CV. Dalasta Furniture. Nowadays furniture is a necessity for society,where almost every residential or business space aspect relies on the use of furniture, but today theneed for raw materials increasingly difficult due to forest burning excess and competition with similarperusaahn. The purpose of this study is to determine the feasibility of business innovation with designthinking based on the consideration of desirability, feasibility, value proposition Viability usingcanvas. In the aspect of desirability, product bamboo furniture composite has a customer target mainowners of residential houses and business space with a value of furniture products with the use ofgreen materials, product is sturdy and durable, has a layer of waterproof and affordable prices, toestablish a good relationship with companies do after sales customer service, sales service, installationservice, and a personal assistant. In the aspect of Feasibility, activities undertaken CV. DalastaFurniture production processes, development of design ,, marketing and dissemination, promotionthrough exhibitions and banks to obtain sources of capital / investment, human resources experience,and working tools. Aspects of viability, costs obtained from the penjaualan products, training, andproject, with costs incurred for marketing and production.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?