DETAIL KOLEKSI

Alat ukur kadar gula darah noninvasif : tahun ke 1 dari rencana 3 tahun


Oleh : E. Shintadewi Julian, Kiki Prawiroredjo, Gunawan Thahjadi

Info Katalog

Status Posting : Published

Penerbit : Lemlit - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2017

Subyek : Sensory - Devices;Medical devices - Non invasive sensors

Kata Kunci : blood glucose, noninvasive, LED, photodiode


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_1.pdf
2. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_2.pdf
3. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_3.pdf
4. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_4.pdf
5. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_5.pdf
6. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_6.pdf
7. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_7.pdf
8. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_8.pdf
9. 2017_LP_EL_Perancangan-Alat-Ukur_9.pdf

D Diabetes melitus (DM) adalah penyakit kronis yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula dalam darah. DM biasa disebut dengan the silent killer karena dapat mengenai berbagai organ tubuh dan menimbulkan berbagai macam keluhan. Penyakit yang dapat ditimbulkan antara lain penyakit jantung, ginjal, stroke, dll. Untuk menghindari terjadinya komplikasi, penderita diabetes melitus umumnya dianjurkan untuk mengendalikan kadar gula darahnya dengan cara pemeriksaan darah rutin disertai dengan diet, olah raga dan obat-obatan. Pemeriksaan kadar gula darah di rumah sakit atau laboratorium dewasa ini umumnya dilakukan dengan cara mengambil darah pasien dari pembuluh darah di daerah tekukan siku dengan jarum suntik. Untuk pemeriksaan kadar gula darah di rumah telah tersedia alat ukur yang digunakan dengan cara menusuk ujung jari dan mengambil beberapa tetes darah. Kedua cara tersebut yang dikenal sebagai metode invasif dapat menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman pada penderita DM. Penelitian ini bertujuan membuat prototipe alat ukur kadar gula darah dengan metode non-invasif sehingga tidak akan menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman pada pasien. Selain itu alat ini juga akan dibuat portabel sehingga mudah disimpan, dibawa-bawa dan mudah digunakan. Bagian input alat ukur kadar gula darah adalah sensor non-invasif berupa light emitting diode (LI,D) dengan panjang gelombang 1450 run dan fotodiode yang sensitif terhadap panjang gelombang 800 — 1700 nm. Komponen utama bagian pemroses adalah board Arduino Lino, sedangkan bagian output berupa penampil kadar gula darah dan alarm apabila kadar gq1Narah berada diluar batas normal. Pada penelitian tahln pertama pro!otipe telah diuji coba pada larutan dengan konsentrasi/kadar glukosa30, 100, 200, 300, 400 dan 540 mg/dl yang diletakkan di dalam wadah akrilik/plastik transpa*n. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sensor infra merah yang digunakan dapat mendeteksi perbedaan kadar glukoza larutan dengan konsentrasi SO, 100, 200, 300, 400, 500 mg/d1 yang diletakkan di dalamiradah dengan ketinggian larutan 4 mm. Pada tahun kedua sensor akan diuji coba pada manusia.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?