Penegakan diagnostik kelainan sindroma sendi temporomandibula
T emporomandibular joint disorder syndrome (TMDS) adalah sekumpulan gejala klinik yang melibatkan otot-otot pengunyahan, sendi rahang atau keduanya. Keluhan utamanya adalah rasa nyeri dan sakit di daerah wajah, nyeri pada sendi rahang, leher kaku, sakit saat membuka atau menutup mulut, keterbatasan gerak pada rahang adanya bunyi klik pada sendi rahang saat membuka atau menutup rahang, bahkan terkadang ada rasa nyeri pada telinga sehingga telinga berdengung. Gejala klinis bervariasi dan berbeda manifestasinya, tergantung pada lokasi rasa nyeri, sifat, dan lama berlangsungnya. Oleh karena itu, untuk mendiagnosis TMDS diperlukan pemeriksaan yang cermat dan menyeluruh. Diagnosis TMDS ditegakkan berdasarkan anamnesis yang detail, pemeriksaan klinis dan radiografis. Hasil diagnosis yang akurat dan tepat sangat berhubungan dengan rencana perawatan yang akan dilakukan. Oleh karena itu, diagnosis secara dini sangatlah diperlukan untuk mencegah kerusakan yang lebih parah dan mendapatkan hasil perawatan yang baik.
T emporomandibular joint disorder syndrome (TMDS) is a set of clinical symptoms that include muscle mastication muscles, joint jaw or both. Complaint primarily is pain and pain in the face, pain in the jaw joints, stiff neck, pain when opening or closing the jaw, limit movement in jaw it was like that sound klicking in jaw joint moment open or closed jaw, and even sometimes have pain in the ear, ear to drone. Clinical sympyom manifestasion different and vary, depending on the location of pain, characteristic and duration to take place. And than to diagnostic TMDS need some careful examination and totally. Diagnostic TMDS to build based on anamnesis of detail, clinical examination and radiografik examination. Result diagnostic so acurate and right really according with the appropriate treatment plant that wil do. And then, the early diagnostic is necessary to prevent a more severe damage and get the good treatment results.