R W 04 Kelurahan Kebon Manggis merupakan salah satu RW kumuh yang beradadi bantaran Sungai Ciliwung Jakarta. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hendakmerelokasi para penghuninya ke rusunawa, namun banyak dari mereka yangmenolak dan tetap memilih tinggal di tempat tersebut. Fenomena tersebut dapatdijelaskan melalui konsep place attachment. Tujuan penelitian ini adalahteridentifikasinya faktor-faktor yang mempengaruhi place attachment penghuniRW 04 Kelurahan Kebon Manggis. Variabel kedekatan, keterjangkauan, danketerikatan sosial dihipotesiskan mempengaruhi variabel place attachment. PlaceAttachment Index yang mencakup identitas tempat dan ketergantungan tempatdigunakan untuk mengukur variabel place attachment. Desain penelitian adalahmetode survei angket dengan sampel sebanyak 100 rumah tangga. Teknik analisismenggunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwakedekatan dan keterjangkauan secara signifikan mempengaruhi place attachmentpenghuni RW 04 Kelurahan Kebon Manggis. Keterjangkauan menjadi faktor yangberpengaruh paling besar, karena secara umum rumah tangga penghuni hanyamengeluarkan biaya > 10% dari total pendapatan keluarga untuk memenuhi segalabiaya yang menyangkut hunian mereka. Kedekatan turut berpengaruh pada placeattachment mereka karena adanya dukungan ketersediaan dan persebaran berbagaifasilitas. Maka, untuk mencapai keberhasilan merelokasi mereka perlumemperhatikan faktor keterjangkauan biaya hunian yang meliputi biaya sewasarusun, biaya utilitas, dan biaya transport, serta faktor kedekatan berbagai fasilitas.