S eiring meningkatnya kebutuhan masyarakat akan energi listrik, maka perlu diimbangi dengan peningkatan di sektor pembangkitan listrik. Namun dengan bahan bakar fosil yang digunakan sebagai sumber listrik saat ini sangatlah tidak ramah lingkungan akibat gas CO2 yang dihasilkan. Untuk itu pemerintah memiliki target EBT dalam bauran energi sebesar 23% pada tahun 2025 tertulis pada RUEN tahun 2017. Di dalam RUEN tertulis jika Indonesia memiliki potensi energi angin sebsar 1,8 GW dan baru sebesar 75 MW yang berhasil dimanfaatkan. Dalam hal ini suatu studi perancangan turbin angin Vertical Axis Wind Turbine 100 Watt di Gedung E, Kampus A, Universitas Trisakti dilakukan untuk mendukung tercapainya target EBT tersebut. Dengan melakukan perhitungan menggunakan fungsi Probability Density dan Cumulative distribution Weibull didapatkan potensi kecepatan angin di Jakarta adalah 5 m/s. Berdasarkan kecepatan angin tersebut dilakukan perhitungan karakteristik turbin angin sehingga didapatkan desain turbin angin Savonius dengan tinggi 2,94 m dan diameter 1,47 m. Dengan pengujian simulasi terhadap turbin angin Savonius hasil rancangan menggunakan software Ansys 2019 didapatkan nilai koefisien daya maksimum sebesar 0,36 saat tip speed ratio 1,8. Dimana dengan koefisien daya tersebut turbin angin mampu menghasilkan annual energy sebesar 876 kWh setiap tahunnya yang setara dengan seluruh beban penerangan di ruang kelas Lantai 5, Gedung E, Kampus A, Universitas Trisakti.