Pengaruh tempering terhadap korosi pada baja S45C
K Korosi adalah kerusakan logam yang disebabkan oleh serangan kimia atau reaksi dengan lingkungan sekitar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Tempering terhadap korosi pada baja S45C. Metode penelitian: pertama Baja S45C diberi perlakuan panas hardening (Dipanaskan 900°C). Kemudian di dinginkan menggunakan media air dan mintyak kelapa. Masing-masing benda uji lalu diberi perlakuan tempering (dipanaskan 400°C) dengan holding time 1 kemudian di dinginkan dengan media air atau minyak kelapa. Sampel selanjutnya dilakukan beberapa uji yaitu uji korosi dengan metode kehilangan bertar mengunakan NaCl, uji kekerasan dengan metode vickers dan pengujian metalografi . Dari hasil penelitian didapatkan nilai laju korosi yang paling besar pada sampel yang melauli proses Tempering dengan media minyak kelapa sebesar 1,5766(mmy) terjadi pada periode waktu 24 jam.Nilai kekerasan yang paling besar adalah 92,64 HV didapatkan dari material yang diberikan perlakuan tempering dengan pendinginan Air. Raw material memiliki nilai laju korosi dan kekerasan yang paling rendah. Pemberian perlakuan tempering berpengaruh terhadap laju korosi dan kekerasan
C Corrosion is the deterioration of metal caused by chemical attack or reaction with the surrounding environment. The purpose of this study was to determine the effect of tempering on corrosion of S45C steel. Research method: first, S45C steel was treated with heat hardening (heated to 900°C). Then cooled using water and coconut oil. Each specimen was then given a tempering treatment (heated to 400°C) with a holding time of 1 and then cooled with water or coconut oil. The samples were then subjected to several tests, namely corrosion test using tar loss method using NaCl, hardness test using the Vickers method and metallographic testing. From the results of the study, it was found that the value of the greatest corrosion rate in the sample through the Tempering process with coconut oil media of 1.5766 (mmy) occurred in a period of 24 hours. The greatest hardness value was 92.64 HV obtained from the material being treated. tempering by Water cooling. Raw material has the lowest corrosion rate and hardness value. Giving tempering treatment affects the corrosion rate and hardness.