Optimasi kinerja sucker rod pump berdasarkan analisa sonolog pada sumur B1, B2 dan B3 di lapangan Bianto PT. Pertamina - Ubep Lirik
S Sucker Rod Pump merupakan salah satu jenis Artificial Lift yang sering digunakan untuk sumur dengan produksi yang cukup rendah dan hanya memiliki satu fasa fluida (cair). Sumur B-1, B-2, dan B-3 adalah sumur yang memenuhi syarat tersebut dan menggunakan Sucker Rod Pump dalam membantu produksinya. Evaluasi kinerja Sucker Rod Pump dilakukan untuk mengetahui performance dari pompa sehingga dapat mengetahui perkiraan laju produksi yang diperoleh. Efisiensi pompa yang termasuk bagus terdapat pada Sumur B-2 sebesar 72 %. Sedangkan dua sumur lainnya (Sumur B-1 dan B-3) dibawah 50 %, yaitu hanya 41.5 % dan 46.8 %. Berdasarkan perhitungan kemampuan sumur diketahui bahwa ketiga sumur tersebut memiliki produksi yang masih jauh dari total kemampuan sumur, dan kapasitas pompa sehingga sangat mungkin untuk dilakukan optimasi produksi. Optimasi dilakukan dengan mengubah variasi panjang langkah pompa (S) dan kecepatan pompa (N) tanpa mengubah ukuran pompanya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas pompa yang terpasang. Selanjutnya, tingkat efisiensi pompa dipertahankan agar tidak berubah (konstan) sehingga dapat memperoleh peningkatan produksi (gain). Ketiga sumur dioptimasi dengan cara yang sama, yaitu hanya dengan menaikkan kecepatan pompanya. Sehingga gain yang diperoleh untuk Sumur B-1 hanya sebesar 0.9 bopd; Sumur B-2 sebesar 3.4 bopd: Sumur B-3 sebesar 7.3 bopd.