DETAIL KOLEKSI

Pengaruh infil densitas terhadap ketelitian dimensi dan geometri pada produk mesin 3d printing

0.0


Oleh : Ridwan Gunawan

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2019

Pembimbing 1 : Sally Cahyati

Subyek : Three-dimensional printing;Mechanical engineering

Kata Kunci : 3D_printing, Infill density, additive manufacturing

Status Posting : Published

Status : Tidak Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2019_TA_STM_061001400042_Halaman-Judul.pdf 14
2. 2019_TA_STM_061001400042_Lembar-Pengesahan.pdf 3
3. 2019_TA_STM_061001400042_Bab-1_Pendahuluan.pdf 3
4. 2019_TA_STM_061001400042_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf 9
5. 2019_TA_STM_061001400042_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf 8
6. 2019_TA_STM_061001400042_Bab-4_Analisis-dan-Pembahasan.pdf 9
7. 2019_TA_STM_061001400042_bab-5_Kesimpulan-dan-Saran.pdf 1
8. 2019_TA_STM_061001400042_Daftar-Pustaka.pdf 2

A Additive manufacturing is a technology that is very needed in this era because thistechnology can change an object from a virtual form into a physical model quicklyand easily, one of which is on the FDM-based rapid prototyping machine. On amachine modified from a single nozzle to a dual nozzle so the process produce bya 3D printer can be faster anda does not take a long time to be processing, in thisstudy comparing 3D models are made in the CAD software anda the result of testspecimens that have been printed using MakerGear M2 3D machine by measuringusing a measurement tool micrometer sekrup, profil proyektor. Infill density settingparameters used in the software are 20%, 40%, 60%, 80% dan 100% anddimensional analysis result on test specimens show the best at 20% infill densitybecause ar 20% infill density the accuracy of the dimensions with the test specimenmodel is not too high.

A Additive manufacturing adalah suatu teknologi yang sangat di perlukan padaera ini karena tekologi ini dapat merubah suatu benda dari bentuk virtual menjadimodel fisik dengan cepat dan mudah, salah satunya pada mesin rapid protypingberbasis FDM. Pada mesin yang dimodifkasi dari single nozzle menjadi dual nozzleagar proses yang di hasilkan oleh mesin 3D printer bisa lebih cepat dan tidakmemakan waktu yang lama, pada penelitian ini membandingkan model 3D yangdi buat pada software CAD dan hasil benda uji yang sudah di print menggunakanmesin 3D MakerGear M2 dengan cara mengukur menggunakan alat pengukuranmicrometer sekrup dan profil proyektor. Infill density adalah salah satu settingyang berada pada software yang menghubungkan dari PC (Personal Computer)terhadap mesin 3D printing, infill density adalah suatu setting yang menentukan isikepadatan pada hasil produk, pada parameter setting infill density yang digunakanpada software yaitu 20%, 40%, 60%, 80%, 100% dan hasil analisa dimensi padabenda uji menunjukan yang terbaik pada infill density 20% karena pada infilldensity 20% ketelitian dimensi dengan model benda uji tidak terlalu tinggi.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?