DETAIL KOLEKSI

Pengaruh perendaman jus nanas (ananas comosus) terhadap kekasaran permukaan resin komposit nanohibrid preheated dan non-preheated

5.0


Oleh : Jason Kamadi

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.695 JAS p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2022

Pembimbing 1 : Dewi Liliany Margaretta

Subyek : Dental materials

Kata Kunci : nanohybrid composite resin, preheated, non-preheated, surface roughness, pineapple juice, acidic pH

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2022_TA_KG_04000180071_Halaman-Judul.pdf 13
2. 2022_TA_KG_040001800071_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2022_TA_KG_04000180071_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
4. 2022_TA_KG_04000180071_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf 18
5. 2022_TA_KG_04000180071_Bab-3_Kerangka-Teori.pdf 4
6. 2022_TA_KG_04000180071_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf 11
7. 2022_TA_KG_04000180071_Bab-5_Hasil-Penelitian.pdf 8
8. 2022_TA_KG_04000180071_Bab-6_Pembahasan.pdf 10
9. 2022_TA_KG_04000180071_Bab-7_Kesimpulan-dan-Saran.pdf 2
10. 2022_TA_KG_04000180071_Daftar-Pustaka.pdf 4
11. 2022_TA_KG_04000180071_Lampiran.pdf 26

L Latar Belakang: Resin komposit nanohibrid merupakan tipe komposit yangterdiri dari 2 ukuran filler berbeda, yang salah satu filler berukuran nanopartikelyaitu 0.01-0.05μm. Jus nanas (Ananas comosus) adalah minuman yang banyakdikonsumsi masyarakat Indonesia dan memiliki pH 3.5-4.6. Kekasaran permukaandapat dipengaruhi faktor ekstrinsik salah satunya konsumsi jus nanas. Permukaanyang kasar dapat menyebabkan adhesi bakteri dan akumulasi plak pada bahanrestorasi yang menyebabkan karies sekunder, gingivitis dan pewarnaan. Metodepreheating dapat meningkatkaan properti fisik dan mekanis dari resin komposit.Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh perendaman jus nanas terhadap kekasaranpermukaan resin komposit nanohibrid preheated dan non-preheated. Metode:Penelitian ini merupakan eksperimental laboratoris dengan rancangan post test withcontrol group design dengan jumlah sampel sebanyak 36 dibagi menjadi 3kelompok yaitu kelompok preheated, non-preheated dan kontrol. Kelompokpreheated dan non-preheated direndam pada 10 mL jus nanas 2 jam selama 12 haridengan metode cycling dan kelompok kontrol akan direndam pada akuades selama24 jam, kemudian kekasaran permukaan akan diukur menggunakan surfaceroughness tester dan dianalisa menggunakan one way ANOVA dan Post Hoc Tukey.Hasil: Uji analisa One way ANOVA menunjukkan hasil signifikasi p = 0.034. Ujipost hoc Tukey menunjukkan perbedaan bermakna p = 0.03 pada kelompok resinkomposit non-preheated dan kelompok kontrol, namun tidak ditemukan perbedaanbermakna antara kelompok preheated dan non-preheated. Kesimpulan: Terdapatpeningkatan kekasaran permukaan resin komposit nanohibrid kelompok nonpreheatedsetelah di rendam jus nanas 2 jam selama 12 hari.

B Background: Nanohybrid composite resin is a type of composite consisting 2different filler sizes, where one of the filler size ranges in nanoparticles around 0.01-0.05μm. Pineapple juice (Ananas comosus) is a widely consumed drink byIndonesian with pH range 3.5-4.6. Surface roughness may be affected by extrinsicfactors such as low pH from pineapple juice. Rough surface can cause bacterialadhesion and plaque accumulation on restorative material which cause secondarycaries, gingivitis and staining. Preheating is a preparation method of compositewhich improve composite physical and mechanical properties. Objective: Thisstudy aimed to determine the impact of immersion in pineapple juice to the surfaceroughness of preheated and non-preheated composite resin. Method: This researchwas a laboratory experimental using post-test with control group design to 36samples divided into 3 groups namely preheated, non-preheated and control.Preheated and non-preheated groups will be immersed in 10 mL pineapple juice pH3.5-4.6 2 hour every day for 12 days with cycling method, while control groupimmersed in distilled water. Then surface roughness is measured with surfaceroughness tester and analysed using one way ANOVA followed by Post Hoc Tukey.Result: One-way analysis of variance (ANOVA) showed significant result of p =0.034. Post hoc Tukey’s analysis revealed p = 0.03 showing significant differencein surface roughness of non-preheated composite resin with control group, but nosignificant differences was found between preheated and non-preheated groups.Conclusion: Immersion of non-preheated nanohybrid composite resin in pineapplejuice for 2 hour for 12 days shows significant increase in its surface roughness .

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?