DETAIL KOLEKSI

Penerapan metode load balancing pada recursive domain name service untuk manajemen skalabilitas telekomunikasi


Oleh : Nurrahman Norman

Info Katalog

Subyek : Systems programming (Computer science)

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Yuli Kurnia Ningsih

Kata Kunci : load balancing, telecommunication, scalability management

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2018_TS_MTE_162131003_Halaman-Judul.pdf 15
2. 2018_TS_MTE_162131003_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2018_TS_MTE_162131003_Bab-1_Pendahuluan.pdf 7
4. 2018_TS_MTE_162131003_Bab-2_Teori-Pendukung.pdf
5. 2018_TS_MTE_162131003_Bab-3_Perancangan-dan-Penerapan-Sistem-DNS.pdf
6. 2018_TS_MTE_162131003_Bab-4_Pengujian-dan-Analisis-Sistem-DNS.pdf
7. 2018_TS_MTE_162131003_Bab-5_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
8. 2018_TS_MTE_162131003_Daftar-Pustaka.pdf 2
9. 2018_TS_MTE_162131003_Lampiran.pdf

D Domain Name Service (DNS) merupakan bagian dari layanan telekomunikasi yang perlu dijaga untuk memastikan jalannya komunikasi pada internet modern. Kebanyakan Internet Service Provider (ISP) menerapkan sistem DNS Cache mereka sendiri untuk menjaga konten dan layanan ke sisi klien. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang skema baru untuk DNS Cache, sehingga dapat mempertahankan skalabilitasnya. Dengan menggunakan pendekatan perangkat load balancing, maka skalabilitas dapat dicapai berdasarkan pertumbuhan klien tanpa mengorbankan kontinuitas layanan. Pendekatan load balancing yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan membandingkan tiga metode load balancing; Least Packet, Round Robin dan Least Connection. Metode terbaik dari perbandingan tiga metode load balancing tersebut digunakan untuk menguji skalabilitas keseluruhan sistem DNS. Pengujian tersebut menguji interkoneksi antar tiap node perangkat, sehingga tidak hanya mendapatkan hasil dari sisi skalabilitas sistem, namun juga mendapatkaan hasil dari ketersediaan dan kehandalan sistem. Melalui percobaan-percobaan yang telah dilakukan, maka didapatkan hasil bahwa metode load balancing round-robin cocok untuk sistem yang mempunyai perangkat-perangkat DNS yang homogen. Sementara untuk sistem dengan perangkat-perangkat DNS yang heterogen, lebih cocok menggunakan metode load balancing least connection.

D Domain Name Service (DNS) is part of the telecommunication services that need to be taken care of to ensure the running of communication on the modern internet. Most Internet Service Providers (ISPs) implement their own Cache DNS system to keep their content and services to the client side. The purpose of this research is to design a new scheme for Cache DNS, so as to maintain its scalability. By using a load balancing tool approach, scalability can be achieved based on client growth without sacrificing service continuity. The load balancing approach used in this study is to compare three methods of load balancing; Least Packet, Round Robin and Least Connection. The best method of comparison of these three load balancing methods is used to test the overall scalability of the DNS system. The test tests the interconnection between each node of the device, so that it not only gets results from the scalability of the system, but also receives the results from the availability and reliability of the system. Through the experiments that have been done, then obtained the result that the method of round-robin load balancing is suitable for systems that have homogeneous DNS devices. As for systems with heterogeneous DNS devices, it is more suitable to use the least connection load balancing method.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?