D Dalam kegiatan peledakan aktual, tidak semua geometri peledakan yang digunakandapat menghasilkan ukuran fragmentasi batuan yang sesuai dengan kapasitas alatcrusher yang tersedia di perusahaan. Oleh karena itu, perhitungan ulang geometripeledakan perlu dilakukan agar dapat mencapai target tersebut. Dalam penelitianini, analisis terhadap geometri peledakan menggunakan persamaan teoritis R. L.Ash, C. J. Konya, dan ICI-Explosive, sedangkan analisis terhadap fragmentasibatuan menggunakan persamaan teoritis Kuz-Ram dan metode image analysismenggunakan sowftware Split Desktop (versi trial). Ukuran fragmentasi batuanyang dihasilkan turut dilihat hubungannya terhadap digging time excavator. Ukuranfragmentasi yang ditentukan perusahaan yaitu sebesar 80 cm dengan presentasekelolosan material sebesar 80%. Dari Hasil pengolahan yang dilakukan padageometri peledakan aktual menggunakan persamaan teoritis Kuz-Ram, didapatkanpresentase kelolosan material berada dibawah target yaitu sebesar 74,48 %,sedangkan pada hasil pengolahan dengan software Split Desktop didapatkan hasilyang lolos sebesar 99,08 %. Analisis geometri yang dilakukan menggunakanpersamaan teoritis R. L. Ash, C. J. Konya, dan ICI-Explosive, menghasilkanpresentase kelolosan material diatas target dengan nilai masing-masing sebesar82,97 %, 93,35 %, dan 95,51 %.