C Coronavirus disease (2019) atau dikenal juga dengan severe acute respiratory syndrome cononavirus 2 (SARS-CoV-2) menjadi pandemi global di seluruh dunia sejak beberapa bulan kemunculannya. Pemerintah Republik Indonesia telah melaporkan 1,937,652 orang terkonfirmasi positif COVID-19 dan ada 53,476 kematian (CFR: 2,8%). Besarnya CFR COVID-19 di Indonesia bahkan melebihi CFR dunia. Ada banyak faktor yang dianggap sebagai faktor risko mortalitas pasien COVID-19 salah satunya adalah komorbid, dimana pasien COVID-19 yang memiliki komorbid berisiko lebih tinggi mengalami penyakit COVID-19 yang lebih parah bahkan hingga menimbulkan kematian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara komorbid dengan mortalitas pada penderita COVID-19.METODEPenelitian ini menggunakan desain studi cross-sectional dengan menggunakan data sekunder dilakukan pada 190 responden, terdiri dari 81 laki-laki dan 109 perempuan yang merupakan pasien COVID-19 di RSUD Cideres Majalengka. Variabel yang dikumpulkan adalah usia, jenis kelamin, komorbid, dan mortalitas pasien yang datanya diambil melalui rekam medis pasien. Analisis data dilakukan menggunakan uji Chi-square dengan tingkat kemaknaan p<0,05.HASILKarakteristik responden lebih banyak berusia diatas atau lebih dari sama dengan50 tahun, dan didominasi oleh perempuan. Untuk jenis komorbid terbanyak adalah diabetes, dilanjutkan oleh hipertensi, penyakit kardiovaskular, dan penyakit ginjal kronik. Uji Chi-square menunjukkan terdapat hubungan bermakna antara komorbid dengan mortalitas pada penderita COVID-19. (p=0,006).KESIMPULANPenelitian ini menunjukan adanya hubungan antara komorbid dengan mortalitas pada penderita COVID-19.