DETAIL KOLEKSI

Hubungan keaktifan kunjungan ke posyandu dengan status gizi balita


Oleh : Ridha Arliza

Info Katalog

Nomor Panggil : S 2143

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2023

Pembimbing 1 : Purnamawati Tjhin

Subyek : Nutrition - Evaluation

Kata Kunci : toddlers, visits to posyandu, nutritional status.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2023_TA_SKD_030001900122_Halaman-Judul.pdf
2. 2023_TA_SKD_030001900122_Pengesahan.pdf
3. 2023_TA_SKD_030001900122_Bab-1_Pendahuluan.pdf 3
4. 2023_TA_SKD_030001900122_Bab-2_Tinjauan-Literatur.pdf 13
5. 2023_TA_SKD_030001900122_Bab-3_Kerangka-konsep.pdf 2
6. 2023_TA_SKD_030001900122_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf 6
7. 2023_TA_SKD_030001900122_Bab-5_Hasil.pdf
8. 2023_TA_SKD_030001900122_Bab-6_Pembahasan.pdf
9. 2023_TA_SKD_030001900122_Bab-7_Kesimpulan.pdf
10. 2023_TA_SKD_030001900122_Daftar-Pustaka.pdf 4
11. 2023_TA_SKD_030001900122_Lampiran.pdf

P Pertumbuhan dan perkembangan pada masa balita tergolong sangat cepat dan tidak dapat terulang sehingga perlu dilakukan intervensi gizi yang optimal untuk menciptakan anak sehat dan cerdas. Status gizi merupakan prediktor kualitas hidup di kemudian hari. Status gizi balita dapat dipantau melalui posyandu. Posyandu merupakan Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) untuk memberikan kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar. Pada tahun 2017 didapatkan balita dengan gizi kurang-buruk sebanyak (9,5%).METODEPenelitian ini merupakan studi cross-sectional pada 54 balita di Posyandu Kelurahan Paku Alam. Variabel bebas yang diteliti adalah jenis kelamin, pendidikan ibu, pendapatan orangtua, frekuensi kunjungan ke posyandu. variabel tergantung adalah status gizi balita. Analisis data bivariat antara variabel bebas dan tergantung menggunakan uji fisher exact dengan program SPSS versi 26.HASILDidapatkan 64.81% responden berjenis kelamin perempuan, 79.63% ibu pendidikan SMA-perguruan tinggi, 57.41% pendapatan orangtua tergolong rendah, 70.37% aktif berkunjung ke posyandu (>8x) dan 94.45% memiliki status gizi baik. Terdapat hubungan keaktifan kunjungan ke posyandu dengan status gizi (p=0.015). Balita yang aktif berkunjung ke posyandu seluruhnya memiliki gizi baik sebaliknya seluruh balita yang memiliki gizi buruk adalah dari kelompok balita yang kunjungan ke posyandu <8x. Tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin, pendidikan ibu, pendapatan orangtua dengan status gizi balita (p >0.005)KESIMPULANTerdapat hubungan keaktifan kunjungan ke posyandu dengan status gizi balita. Tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin, pendidikan ibu, pendapatan orangtua dengan status gizi balita.

G Growth and development in toddlerhood is very fast and cannot be repeated, so it is necessary to carry out optimal nutrition interventions to create healthy and intelligent children. Nutritional status is a predictor of quality of life in the future. The nutritional status of toddlers can be monitored through posyandu. Posyandu is a Community-Based Health Effort (UKBM) to provide convenience in obtaining basic health services. In 2017, there were toddlers with malnutrition (9.5%).METHODSThis research is a cross-sectional study on 54 toddlers in Posyandu, Paku Alam Village. The independent variables studied were gender, mother's education, parental income, frequency of visits to posyandu. the dependent variable is the nutritional status of the toddler. Bivariate data analysis between independent and dependent variables used the Fisher's exact test with SPSS version 26.RESULTIt was found that 64.81% of respondents were female, 79.63% of mothers had high school - tertiary education, 57.41% of parents' income was classified as low, 70.37% actively visited posyandu (> 8x) and 94.45% had good nutritional status. There is a relationship between active visits to posyandu and nutritional status (p=0.015). The toddlers who actively visited the posyandu all had good nutrition, whereas all the toddlers who had malnutrition were from the toddler group who visited the posyandu <8 times. There is no relationship between gender, mother's education, parental income and nutritional status (p>0.005).CONCLUSIONSThere is a relationship between active visits to posyandu and the nutritional status of children under five. There is no relationship between gender, mother's education, parental income with the nutritional status of children under five.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?