DETAIL KOLEKSI

Perbedaan posisi vertikal foramen mentalis menurut jenis kelamin dan kelompok umur pada radiograf panoramik : Kajian pendahuluan pada klinik gigi swasta di Jakarta Barat


Oleh : Nadia Felita Sari

Info Katalog

Nomor Panggil : 616.075 7 NAD p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2015

Pembimbing 1 : Rosalina Tjandrawinata

Pembimbing 2 : Muhammad Novo Perwira Lubis

Subyek : Teeth - Radiography

Kata Kunci : mental foramen position, panoramic radiograph

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2015_TA_KG_04011150_Halaman-judul.pdf
2. 2015_TA_KG_04011150_Lembar-pengesahan.pdf
3. 2015_TA_KG_04011150_Bab-1-Pendahuluan.pdf
4. 2015_TA_KG_04011150_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5. 2015_TA_KG_04011150_Bab-3-Kerangka-teori-dan-hipotesis.pdf
6. 2015_TA_KG_04011150_Bab-4-Metode-penelitian.pdf
7. 2015_TA_KG_04011150_Bab-5-Hasil-penelitian.pdf
8. 2015_TA_KG_04011150_Bab-6-Pembahasan.pdf
9. 2015_TA_KG_04011150_Bab-7-Kesimpulan-dan-saran.pdf
10. 2015_TA_KG_04011150_Daftar-pustaka.pdf
11. 2015_TA_KG_04011150_Lampiran.pdf

F Foramen mentalis adalah salah satu struktur anatomis yang hanya dapat terlihat dengan gambar radiograf karenajarang dapat dipalpasi. Seorang dokter gigi harus dapat mengetahui posisinya dengan tepat, terutama akan melakukan anestesi dan pembedahan pada daerah tersebut. Tujuan penelitian deskriptif ini adalah untuk mencari data posisi vertikal foramen mentalis di Indonesia. Sebanyak 60 sampel radiograf panoramik pasien berusia antara 17-78 tahun, dipilih secara acak dan dibagi dalam 6 kelompok: pasien berumur 17-25 tahun perempuan dan laki-laki, 26-45 tahun perempuan dan laki-laki, dan 46 tahun ke atas perempuan dan laki- laki. Sampel berupa radiograf panoramik diperoleh dari salah satu klinik gigi swasta di Jakarta Barat dan diambil menggunakan Soredex CRANEX* Tome Ceph, lalu diukur secara digital dengan perangkat lunak Digora for Windows. Ditemukan bahwa posisi foramen mentalis pada perempuan lebih dekat dengan batas inferior mandibula dibandingkan pada laki-laki, yakni 12,22 mm dibandingkan dengan laki-laki 14,14 mm. Dengan uji ANOVA tiga jalan, tampak perbedaan yang signifikan antara perempuan dan laki-laki, tapi tidak ada perbedaan yang signifikan pada 3 kelompok umur.

M Mental foramen is one of an anatomic landmark that can only be seen by dental radiograph because rarely can be palpated. A dentist should be able to determine the position of mental foramen accurately, especially in delivering local anesthesia and a surgery in that area. The aim of this study was to provide descriptive data of the mental foramen vertical position of patients in Indonesia. Sixty eligible subjects, aged from 17-78 years, were randomized into six selected groups: patients of 17-25 years old men and women, 26-45 years old men and women, and above 46 years old both men and women. Samples in the form of panoramic radiographs obtained from a private dental clinic in West Jakarta and were retrieved using Soredex C RAN EX’ Tome Ceph and radiographs were measured using software Digora for Windows. The result shows that mental foramen position in women is closer to the inferior margin of the mandible compare to men, 12.22 mm compare to 14.14 mm. With three way ANOVA analysis, there is a significant difference between men and women but there is no significant difference among 3 age groups.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?