Laporan pembinaan pengrajin industri benda souvenir di Desa Nagrok Jaya, Kabupaten Subang , Jawa Barat sebagai program pengabdian masyarakat FSRD Usakti Jakarta
K Kerajinan industri benda-benda souvenir di Desa Nagrok, Subang Jawa Barat yang dirintis para pendahulu bermula sebagai industri kerajinan wayang golek dan sejalan dengan perkembangan jaman telah berubah menjadi industri benda-benda souvenir. Dari pengamatan secara empiris perkembangan industri tersebut nampaknya sangat lambat, hal ini mungkin disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan, komunikasi dan permodalan disamping faktor-faktor lain seperti : bahan baku, proses produksi, pemasaran, diversifikasi bentuk dan lain-lain sehingga untuk bisa lebih survive dibutuhkan pembelajaran dan pelatihan yang lebih terarah terutama dalam segi produksi. Melihat situasi dan kondisi tersebut, FSRD sebagai subsistem dari masyarakat yang juga memiliki keterampilan dalam bidang tersebut merasa terpanggil untuk ikut membantu mereka dengan merancang diversifikasi disain-disain produk baru agar konsumen mempunyai banyak pilihan seperti yang diinginkan. Apabila tujuan tersebut bisa terlaksana , produksi akan menjadi lebih bervariasi sehingga mampu bersaing dan membuka pasaran baru dan dilain pihak diharapkan bisa memberi lapangan kerja baru terutama bagi ramaja putus sekolah, kaum perkerja perempuan yang berarti akan meningkatkan pendapatan perkapita mayarakat pengrajin setempat. Keuntungan lain dari pengabdian pada masyarakat di Desa Nagrok bagi Dosen FSRD memperoleh pengalaman baru tentang kondisi nyata kehidupan masyarakat pengrajin yang kelak berguna untuk penyusunan kurikulum disamping untuk mendapatkan KUM bagi yang bersangkutan