P Pengetahuan gizi memengaruhi sikap dan praktik seseorang dalam pemilihan makanan. Hal ini menjadi penting karena keterampilan anak dalam pemilihan jajanan di sekolah merupakan faktor kritis dalam pemenuhan energi sesuai kebutuhan dan memenuhi syarat kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan gizi dengan sikap dan praktik pemilihan jajanan sekolah. Penelitian menggunakan desain cross sectional yang mengikutsertakan 112 siswa kelas lima dan enam SD, tampak sehat secara fisik, tidak mengalami gangguan cerna dalam dua hari terakhir. Semua siswa telah diberikan informasi dan menandatangani informed consent. Pengetahuan gizi dinilai menggunakan kuesioner pengetahuan gizi dan Praktik pemilihan jajanan dinilai dengan kandungan lemak jajanan menggunakan food recall 2x24 jam. Data dianalisis menggunakan SPSS for Windows versi 23 dengan menggunakan uji Fisher dan batas kemaknaan 0,05. Dari 112 responden, sebanyak 70 siswa kelas lima dan 42 siswa kelas enam SD. Mayoritas responden memiliki pengetahuan gizi dan sikap pemilihan jajanan yang baik, yakni berturut-turut sebesar 88,4% dan 92,9%. Responden yang memiliki praktik pemilihan jajanan yang baik sebesar 40,2%. Didapatkan adanya hubungan antara pengetahuan gizi dan sikap (p<0,001), namun tidak didapatkan hubungan antara pengetahuan gizi dengan praktik berdasarkan asupan lemak (p=0,542). Pengetahuan gizi berhubungan dengan sikap pemilihan jajanan di sekolah. Edukasi nutrisi penting dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan praktik dalam pemilihan makanan.