DETAIL KOLEKSI

Penjatuhan hukuman mati terhadap herry wirawan atas kasus kekerasan seksual berdasarkan iccpr 1966


Oleh : Lady Sarah Karjana

Info Katalog

Penerbit : FH - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2025

Pembimbing 1 : Andrey Sujatmoko

Kata Kunci : Death penalty, ICCPR, human rights, most serious crimes, sexual violence.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2025_SK_SHK_010002000121_Halaman-Judul.pdf
2. 2025_SK_SHK_010002000121_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2025_SK_SHK_010002000121_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2025_SK_SHK_010002000121_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2025_SK_SHK_010002000121_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2025_SK_SHK_010002000121_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2025_SK_SHK_010002000121_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2025_SK_SHK_010002000121_Bab-1.pdf 4
9. 2025_SK_SHK_010002000121_Bab-2.pdf
10. 2025_SK_SHK_010002000121_Bab-3.pdf
11. 2025_SK_SHK_010002000121_Bab-4.pdf
12. 2025_SK_SHK_010002000121_Bab-5.pdf
13. 2025_SK_SHK_010002000121_Daftar-Pustaka.pdf
14. 2025_SK_SHK_010002000121_Lampiran.pdf

P Penelitian ini menganalisis penerapan hukuman mati terhadap Herry Wirawan dalam kasus kekerasanseksual terhadap anak berdasarkan perspektif hukum internasional, khususnya International Covenant onCivil and Political Rights (ICCPR). ICCPR Pasal 6 membatasi penerapan hukuman mati hanya pada\\\"kejahatan paling serius,\\\" yang dalam tafsir General Comment No. 36 merujuk pada kejahatan yangsecara langsung menyebabkan hilangnya nyawa. Berdasarkan analisis, meskipun kejahatan yangdilakukan oleh Herry Wirawan tergolong berat, tindakan tersebut tidak memenuhi kriteria \\\"the mostserious crimes\\\" dalam hukum internasional. Selain itu, hukuman mati sebagai bentuk hukuman yangtidak dapat diubah (irreversible) dipertanyakan efektivitasnya dalam mencegah kejahatan serupa.Alternatif seperti hukuman penjara seumur hidup dengan rehabilitasi lebih selaras dengan prinsip hakasasi manusia. Oleh karena itu, penerapan hukuman mati dalam kasus ini menimbulkan ketidaksesuaiandengan standar HAM internasional dan memerlukan harmonisasi hukum nasional dengan komitmeninternasional.

T This research analyzes the application of the death penalty against Herry Wirawan in the case of sexualviolence against minors from the perspective of international law, particularly the InternationalCovenant on Civil and Political Rights (ICCPR). Article 6 of the ICCPR limits the application of thedeath penalty to \\\"the most serious crimes,\\\" which, according to General Comment No. 36, refers tocrimes that directly result in the loss of life. Based on the analysis, although Herry Wirawan\\\'s crimes aresevere, they do not meet the criteria of \\\"the most serious crimes\\\" under international law. Furthermore,the irreversibility of the death penalty raises concerns about its effectiveness in preventing similarcrimes. Alternatives such as life imprisonment with rehabilitation align more closely with human rightsprinciples. Therefore, the imposition of the death penalty in this case raises concerns regarding itscompatibility with international human rights standards and calls for the harmonization of national lawwith international commitments.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?