Analisis kinerja bit pdc (polycrystalline diamond compact) pada trayek 12-1/4" sumur "j8" lapangan "sm"
P Pemilihan bit merupakan faktor yang penting sebelum melakukan pengeboran suatu sumur. Bit yang dipilih harus sesuai dengan karakteristik dan kekerasan pada batuan. Formasi pada batuan di lapangan SM terdiri dari beragam jenis batuan dengan kekerasan keras hingga sangat keras. Analisis kinerja Bit difokuskan pada trayek lubang 12-1/4†di sumur J8. Bit yang digunakan untuk mengebor sumur J8 adalah bit jenis PDC dengan tipe Sting Blade type 1, yang didesain untuk mengebor formasi dengan kekerasan batuan keras sampai sangat keras. Kinerja dari bit ini terbaik dibandingkan dengan bit lainnya. Analisis kinerja bit bertujuan untuk mengetahui apakah bit memberikan laju penembusan yang optimal terhadap formasi dapat dilakukan dengan metode MSE (Mechanical Specific Energy), parameter drilling (ROP, WOB, RPM, MSE), batuan yang ditembus (lithology batuan), dan dull grading bit.Pada Tugas Akhir ini akan dibahas bagaimana analisis kinerja dari bit tersebut melihat historical run (statistic) dan parameter drilling (ROP, WOB, RPM,MSE) dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja bit terhadap laju penembusannya dan melihat bit record sumur- sumur offset serta untuk memastikan apakah tipe bit Sting Blade masih jadi yang terbaik di lapangan SM atau ada kemungkinan untuk bit lain menggantikan bit Sting Blade.
T The selection of bits is an important factor before drilling a well.The selected bits must match the characteristics and hardness of the rock.Formations on rocks in the BC field consist of various types of rocks with hard to very hard hardness. Bit performance analysis is focused on 12-1 / 4 hole routes"in J8 well. The bits used to drill J8 wells are PDC type bits with type 1 Sting Blade, which are designed to drill formation with hard rock hardness to very hard.The performance of this bit is best compared to other bits. Bit performance analysis aims to determine whether the bits provide an optimal penetration rate for formation can be done by the MSE (Mechanical Specific Energy) method, drilling parameters (ROP, WOB, RPM, MSE), penetrated rocks (lithology rock), and dull grading bits .In this Final Project, we will discuss how the performance analysis of the bits looks at historical run (statistics) and drilling parameters (ROP, WOB, RPM,MSE) with the aim of knowing the bit performance of the penetration rate and seeing the bit-record wells for ascertain whether the Sting Blade bit type is still the best on the SM field or it is possible for other bits to replace the Sting Blade bit.