Penyuluhan health, safety, and emergency tambang - tambang rakyat di Daerah Lebak Propinsi Banten
U Untuk meningkatkan kesejahteraannya sebagian penduduk di daerah Lebak bekerja sebagai penambang. Tambang-tambang yang umumnya dikelola oleh rakyat di sana berupa penambangan pasir dari sungai dan pantai, penambangan batuan di daerah perbukitan, dan penambangan batu hias. Untuk jenis pertambangan yang terakhir, penambang memperoleh batu hias dengan cara melubangi tanah. Lorong pada tanah baik berarah vertikal maupun horizontal dapat mencapai panjang berpuluh-puluh meter. Pembuatan lubang dilakukan dengan peralatan sederhana. Untuk menghindari runtuhnya tanah dan batuan terutama pada bagian horizontal dilakukan penyekatan dinding dengan papan dan pasak dari kayu. Kegiatan penambangan batu hias tersebut juga bisa menyebabkan kerusakan lingkungan dan membahayakan masyarakat sekitar yakni longsornya tanah. Dengan demikian perlu diadakan reklamasi yaitu kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata kegunaan lahan yang terganggu akibat adanya kegiatan pertambangan
T To improve their welfare, some residents in the Lebak area work as miners. The mines which are generally managed by the people there are sand mining from rivers and beaches, rock mining in hilly areas, and decorative rock mining. For the latter type of mining, miners obtain ornamental stones by piercing the ground. Alley on the ground both vertically and horizontally directed can reach tens of meters long. Making holes is done with simple equipment. To avoid the collapse of soil and rocks, especially in the horizontal section, the walls with wooden planks and wooden pegs are insulated. The mining of ornamental stones can also cause environmental damage and endanger the surrounding communities, namely landslides. Thus reclamation needs to be held, namely activities aimed at improving or managing the use of disturbed land due to mining activities