Analisis kriteria dan bobot unsur teknis evaluasi sistem nilai dengan metode zero one pada proyek jalan di Kabupaten Serang
Info Katalog
File Repositori
Subyek : Highway engineering
Penerbit : FTSP - Usakti
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2019
Pembimbing 1 : Trihono Kadri
Kata Kunci : building constraction, technical evaluation
Status Posting : Published
Status : Lengkap
File Repositori
| No. | Nama File | Hal. | Link |
|---|---|---|---|
| 1. | 2019_TS_TS_151011710025_Halaman-judul.pdf | ||
| 2. | 2019_TS_TS_151011710025_Bab-1.pdf | 4 | |
| 3. | 2019_TS_TS_151011710025_Bab-2.pdf |
|
|
| 4. | 2019_TS_TS_151011710025_Bab-3.pdf |
|
|
| 5. | 2019_TS_TS_151011710025_Bab-4.pdf |
|
|
| 6. | 2019_TS_TS_151011710025_Bab-5.pdf |
|
|
| 7. | 2019_TS_TS_151011710025_Daftar-pustaka.pdf | ||
| 8. | 2019_TS_TS_151011710025_Lampiran.pdf |
|
P Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kecenderungan penggunaan metode evaluasibiaya terendah dimana penawaran terendah dengan cara membanting hargapenawaran serendah mungkin dengan menurunkan harga satuan disuatu bagiandan menaikan harga satuan dibagian yang lain sering menjadi pemenang lelangsehingga terjadi penawaran yang tidak seimbang. Penerapan metode evaluasisistem nilai menjadi alternatif model evaluasi dengan pertimbangan aspek kualitasteknis yang sebanding dengan harga penawaran. Sistem ini menjanjikan sistempenilaian yang lebih baik karena dapat memberikan bobot kepada berbagai aspekpenilaian baik teknis maupun harga penawaran, guna menghindari praktekpraktekpenawaran yang tidak wajar dari calon kontraktor.Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kriteria dan pembobotan unsur teknisyang tepat didalam penilaian penawaran aspek teknis kontraktor menggunakanMetode Zero One.Penelitian ini dimulai dengan melakukan studi pustaka dari berbagai sumberterkait dengan penawaran konstruksi jalan di Kabupaten Serang, dan melakukanidentifikasi data sekunder dari tempat penelitian. Selanjutnya penulis menyiapkandesain awal penelitian dengan menetapkan metodologi yang akan digunakan yaitudengan menyiapkan kuesioner untuk meneliti kriteria unsur-unsur teknis yangberpengaruh terhadap evaluasi teknis sistem nilai.Analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode Zero Onesehingga didapatkan kriteria dan pembobotan teknis yang tepat yangmempengaruhi evaluasi teknis sistem nilai.Hasil Penelitian menunjukan bahwa perbedaan prioritas dalam pembobotan dapatberpengaruh pada penilaian skor total dan perolehan rangking aspek teknis,walaupun skor yang diberikan untuk masing-masing kontraktor sama. Kriteriapenilaian aspek teknis hasil perhitungan pembobotan dengan Metode Zero Onemenunjukkan bahwa penentuan prioritas penilaian aspek teknis yang utama adalahpersonil inti tenaga ahli dengan bobot 27,28 %, metode pelaksanaan dengan bobot27,27%, Spesifikasi teknis bobot 16,67%, peralatan utama dan RK3K bobot10,6% dan Jadwal waktu pelaksanaan bobot 7,58%.Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan antara lain; 1) Penentuan kriteria danpembobotan teknis yang tepat masih perlu dilakukan lagi pengkajian danpenelitian yang mendalam dengan juga mempertimbangkan kepada unsur-unsurspesifikasi teknis dan tingkat kompleksitas pekerjaan konstruksi tersebut, 2)Diperlukan objektifitas penilaian oleh setiap panitia lelang sehingga tercapaikeakuratan dalam penilaian teknis,3) Perlu dilakukan kontes beauty untuk setiaptahapan metode kerja dan RK3K agar dapat menilai secara utuh kemampuanteknis penyedia konstruksi sehingga menghasilkan penawaran yang berkualitas.
T This research is motivated by the tendency of the use of the lowest cost evaluationmethod where the lowest bid by slamming the bid price as low as possible bydecreasing the unit price in one part and increasing the unit price in the other partis often the winner of the auction resulting in an unbalanced supply. Applicationof evaluation method of merit system become alternative evaluation model withconsideration of technical quality aspect which is proportional to offer price. Thissystem promises a better scoring system because it can give weight to variousaspects of both technical assessment and offer price, in order to avoidunreasonable bidding practices from prospective contractors.The purpose of this study is to know the criteria and weighting of the appropriatetechnical elements in the assessment of the technical aspects of the contractorusing the Zero One Method. This study began by conducting literature studiesfrom various sources related to the road construction offerings in Serang District,and identifying secondary data from the research sites. Furthermore, the authorsprepare the initial design of the study by specifying the methodology to be used isto prepare a questionnaire to examine the criteria of technical elements that affectthe technical evaluation of the merit system.Data analysis in this research is using Zero One method to get the proper criteriaand weighting that influence the technical evaluation of merit system.The results of the study indicate that priority differences in weighting can affectthe total score assessment and the acquisition of the technical aspects, althoughthe scores given for each contractor are the same. The criteria of assessment of thetechnical aspects of weighted calculation results with Zero One Method showsthat the priority determination of the main technical aspects is the core personnelof experts with a weight of 27.28%, the method of implementation with a weightof 27.27%, technical specifications weight 16.67%, equipment main and RK3Kweights 10.6% and Schedule of implementation time of 7.58% weight.Based on the results of this study, it is suggested, among others; 1) Determinationof appropriate technical criteria and weighting still needs to be done again indepthassessment and research by also considering the elements of technicalspecifications, the company's needs and the complexity level of the constructionwork, 2) required objectivity assessment by each auction committee so as toachieve accuracy in technical assessment, 3) There should be a beauty contest forevery stage of work / implementation method and RK3K so that the auctioncommittee can fully assess the technical capability of the construction provider soas to produce reasonable and qualified offerings.