DETAIL KOLEKSI

Seragam Sasirangan sebagai identitas SMA Negri 3 Banjarmasin


Oleh : Andra Rizky Yuwono

Info Katalog

Nomor Panggil : 002/MD/2020

Subyek : Fashion design;Culture - Indonesia

Penerbit : FSRD - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Agung Eko Budi Waspada

Pembimbing 2 : Krishna Hutama

Kata Kunci : correlation, identity, meaning, values, Sasirangan

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TS_MDP_191211800004_Halaman-Judul.pdf 17
2. 2020_TS_MDP_191211800004_Pengesahan.pdf 3
3. 2020_TS_MDP_191211800004_Bab-1_Pendahuluan.pdf 7
4. 2020_TS_MDP_191211800004_Bab-2_Kajian-Pustaka.pdf 42
5. 2020_TS_MDP_191211800004_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf 18
6. 2020_TS_MDP_191211800004_Bab-4_Hasil-dan-Pembahasan.pdf 95
7. 2020_TS_MDP_191211800004_Bab-5_Kesimpulan-dan-Saran.pdf 3
8. 2020_TS_MDP_191211800004_Daftar-Pustaka.pdf 6
9. 2020_TS_MDP_191211800004_Lampiran.pdf 24

S Seragam sekolah merupakan salah satu media yang paling nampak dalam menyampaikan visualisasi identitas sebuah sekolah kepada publik karena dikenakan oleh setiap siswa yang bersekolah di tempat tersebut, publik dapat mengenali asal sekolah hanya dengan melihat seragam yang digunakan siswa. Kain Sasirangan khas masyarakat Banjar menjadi salah satu identitas institusi berupa seragam khas sekolah SMA Negeri 3 Banjarmasin. Pertemuan makna motif-motif Sasirangan pada seragam SMA Negeri 3 Banjarmasin dengan nilai-nilai institusi yang dimiliki tidak bisa dihindarkan menimbulkan persoalan tentang pemahaman makna Sasirangan dengan identitas berupa nilai-nilai institusi yang dimiliki SMA Negeri 3 Banjarmasin. Tujuan penelitian ini yaitu untuk memahami nilai-nilai budaya institusi yang membentuk identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin serta mengetahui derajat hubungan makna motif dan warna seragam Sasirangan khas sekolah dengan nilai sebagai identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan Mix Method, tahap pertama pendekatan kualitatif dengan analisis isi dan tahap kedua pendekatan kuantitatif dengan analisis korelasi. Temuan hasil analisis adalah nilai-nilai budaya institusi SMA Negeri 3 Banjarmasin yang membentuk identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin adalah nilai beriman dan bertaqwa, berakhlak mulia, cerdas, terampil serta cinta lingkungan. Kemudian ada hubungan antara makna motif dan warna seragam Sasirangan dengan identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin, variabel bersih (X6) memiliki hubungan paling kuat, sedangkan variabel mandiri (X3) memiliki hubungan paling lemah dengan identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin diantara semua sub-variabel. Hal ini menunjukkan semakin kuat makna motif dan warna seragam Sasirangan dicerminkan maka semakin kuat pula identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin. Adanya hubungan makna motif dan warna seragam Sasirangan dengan identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin menunjukkan identitas SMA Negeri 3 Banjarmasin dapat tercermin melalui makna motif dan warna seragam Sasirangan sehingga memiliki jati diri yang konsisten, menjadi jaminan mutu sekolah dan sarana promosi.

S School uniform is one of the most visible media in conveying visualization of a school's identity to the public because it is worn by every student who attends school, the public can recognize the origin of the school just by looking at the uniforms used by students. Banjarese Sasirangan is one of the institution's identity formed into school uniforms for SMA Negeri 3 Banjarmasin. the meeting of the meaning of Sasirangan patterns on the uniforms of SMA Negeri 3 Banjarmasin with the institutional values that have inevitably raises the problem of understanding the meaning of Sasirangan with the identity of the institutional values owned by SMA Negeri 3 Banjarmasin. The purpose of this research is to understand the cultural values of the institutions that shape the identity of SMA Negeri 3 Banjarmasin and find out degree correlation between the meaning of patterns and colors on Sasirangan uniforms with values as the identity of SMA Negeri 3 Banjarmasin. This research uses Mix Method, the first stage is a qualitative approach with content analysis and a second stage is a quantitative approach with correlation analysis. The findings of the analysis are the cultural values of SMA Negeri 3 Banjarmasin which form the identity of SMA Negeri 3 Banjarmasin are faith and piety, noble character, intelligent, skilled and love the environment. There is correlation between the meaning of patterns and colors on Sasirangan uniforms with the identity of SMA Negeri 3 Banjarmasin, variable clean (X6) has the strongest relationship, while the variable independent (X3) has the weakest correlation with the identity of SMA Negeri 3 Banjarmasin among all sub-variables. This shows that the stronger the values (meaning of patterns and colors) are reflected, the stronger the identity of SMA Negeri 3 Banjarmasin. There is a correlation between the meaning of Sasirangan's patterns and uniform colors with the identity of SMA Negeri 3 Banjarmasin shows their identity can be reflected through the meaning of Sasirangan's patterns and uniform colors so they have a consistent identity, becomes a guarantee of school quality and promotion media.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?