Morfologi perubahan bentuk arsitektur rumah adat Desa Sade Lombok Nusa Tenggara Barat
M Minimnya pengetahuan generasi sekarang dalam mempelajari warisanbudaya nenek moyang serta perubahan sosial budaya akibat kemajuan pariwisatamerupakan fenomena yang bisa berakibat pada hilangnya pengetahuan arsitektursetempat, dan hilangnya nilai-nilai budaya khususnya pada bangunan rumah adatdesa Sade. Dalam upaya untuk menggali pengetahuan tersebut dilakukanpenelitian mengenai morfologi perubahan bentuk arsitektur rumah adat khususnyarumah adat Bale Tani di desa Sade, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Selain faktorsosial-budaya, ada faktor-faktor lain yang juga mempengaruhi perubahan sepertifaktor iklim, teknologi, pemilihan lahan, ketersediaan bahan dan metodekonstruksi yang digunakan. Metode penelitian menggunakan metode kualitatifdengan pendekatan naturalistik yang ditunjang dengan studi pustaka dan studibanding pada Bale Tani yang diteliti. Hasil penelitiannya adalah diketahui telahterjadi proses perubahan pada bentuk rumah adat Bale Tani namun tidak bersifatdominan (tidak mempengaruhi bentuk visual secara keseluruhan), bersifat lambat(terjadi dalam rentang waktu yang lama) dan terjadi pada beberapa bagian / unsurBale Tani saja. Faktor yang mempengaruhi perubahan yakni faktor endogen(pemahaman nilai budaya oleh masyarakat Sade) dan faktor eksogen yakni adanyapengaruh sosial budaya (pariwisata).
T The lack of knowledge of the present generation in studying the culturalheritage of the ancestors as well as the socio-cultural changes due to theadvancement of tourism is a phenomenon that could result in the loss of localarchitectural knowledge, and the loss of cultural values especially in thetraditional Sade village house building. In an effort to explore the knowledge, thisresearch study the morphological transformation in the architecture of traditionalhouse, especially traditional house of Bale Tani in the village of Sade, Lombok,West Nusa Tenggara. In addition to socio-cultural factors, there are other factorsthat also affect transformation such as climate factors, technology, land selection,availability of materials and construction methods used. The research methodused is qualitative method with naturalistic approach supported by literature studyand comparative study among the Bale Tani observed. The result of the researchindicated that there has been a transformation process in the form of traditionalhouse of Bale Tani but not dominant (not affecting the visual form as a whole),has slow progress (happened in long time span) and happened on some part /element of Bale Tani only. Factors that influence the change are endogenousfactors (understanding the cultural values by the Sade society) and exogenousfactors that is the influence of social culture (tourism).