C Community Access Television (CATV) adalah suatu layanan komunikasi yang bergerak di bidang penyiaran televisi. Tujuan awal dari sistem ini adalah untuk mengirimkan sinyal penyiaran ke wilayah yang tidak dapat menerima siaran televisi dengan bantuan antena terrestrial. Oleh karena itu, sistem CATV menggunakan kabel coaxial dalam mendistribusikan sinyal televisi. Loss yang disebabkan oleh penggunaan kabel coaxial dan perangkat lainnya mempengaruhi nilai kuat sinyal, sehingga desain jaringan dan pemakaian perangkat harus diperhatikan agar sinyal yang sampai ke pengguna tetap baik.Tugas Akhir ini membahas tentang penggunaan perangkat dalammendistribusikan sinyal CATV pada Perumahan Berdikari. Selain itu, juga mendesain jaringan pada satu jalur utama (trunk line) serta menganalisis perbedaan antara kuat sinyal yang sampai di pengguna menurut desain jaringan dengan pengukuran di lapangan.Dari hasil perhitungan , didapat total rata-rata kuat sinyal dari setiap tap pada ujung blok adalah sebesar 17,5145 dBmV, sedangkan rata-rata kuat sinyalmenurut hasil pengukuran adalah sebesar 16,5927 dBmV. Maka, dapat dikatakan persentase penurunan kuat sinyal pada hasil pengukuran adalah sebesar 5,26 % dari hasil perhitungan. Penurunan kuat sinyal yang paling besar berada pada frekuensi 351,25 MHz pada tap V, blok D. Terjadinya penurunan kuat sinyal disebabkan adanya kelebihan panjang kabel untuk penyesuaian posisi di lapangan. Untuk menekan perbedaan ini, estimasi panjang kabel pada bagian belokan dan daerah ujung , sebaiknya dilebihkan.