Analisis Sebaran TSP (Total Suspended Particle), SO2 (Sulfur Dioksida) dan NO2 (Nitrogen Dioksida) di Udara Ambien dengan Gaussian Model. Studi Kasus: PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Gunung Putri - Kabupaten Bogor, Jawa Barat
P Pencemaran udara memberikan dampak negative bagi kesehatan manusia akibat pencemar yang dikeluarkan oleh salah satu sumbernya adalah industri semen. Sesuai dengan baku mutu sumber tidak bergerak dan baku mutu udara ambien maka parameter pencemar yang menjadi bahan penelitian ini adalah TSP, SO2 dan NO2. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis sebaran pencemar ketiga parameter tersebut di udara ambien dengan Gaussian Model. Batasan model yang digunakan meliputi laju emisi data sekunder, laju emisi berdasarkan faktor emisi Ap-41 US EPA 1995, kecepatan angin berdasarkan musim dan kelas stabilitas atmosfer. Metode yang digunakkan dalam penelitian ini yaitu melalui survey di lapangan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan pemodelan pencemar udara skala mesoscale. Skala mesoscale ditetapkan karena wilayah studi yaitu PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk merupakan industri semen terbesar di Indonesia. Untuk menentukan presentase TSP, SO2 dan NO2 yang ada di wilayah penelitian yaitu dengan dilakukan uji validasi serta membandingkan konsentrasi pada titik pemantaun di udara ambien dengan hasil perhitungan pemodelan. Hasil menunjukkan kontribusi konsentrasi TSP data kecepatan angin lima tahun 90.55 ïg/Nm3, data kecepatan angin musim hujan 102.506 ïg/Nm3, data kecepatan angin musim kemarau 90.55 ïg/Nm3, data kecepatan angin bulan juli 327.645ïg/Nm3, data faktor emisi Electrostatic Precipitator 7.068 ïg/Nm3, dan data faktor emisi Fabric Filter 1.272 ïg/Nm3. Pola sebaran yang terbentuk memiliki titik lokasi maksimum berada di wilayah Indocement. Nilai MAPE (Mean Absolute Precentage Error) yang didapatkan untuk pemodelan TSP adalah 14.17% yang berarti model memiliki kinerja yang bagus.
A Air pollution negatively affect human health from pollutants released by one source is the cement industry. In accordance with the quality standards of point sources and the ambient air quality pollutant, parameters are the subject of this study is TSP, SO2 and NO2. The purpose of this study to analyze the distribution of three parameters pollutants in ambient with the Gaussian Model. Limitation of models used include emission rate of secondary data, the rate of emissions based on emission factors Ap-41 US EPA, 1995, the wind speed based on the seasons and atmospheric stability class. The method in this research through field survey. Data analysis was performed using mesoscale modeling. Mesoscale set for the study area because PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk is the biggest cement industry in Indonesia. To determine the percentage of TSP, SO2 and NO2 in the research area is to do the validation test and compare the concentration at the point in the ambient air monitoring with the results of modeling calculations. The results show the contribution of wind speed data TSP concentration of five years 90.55 ïg/Nm3, wet season wind speed data 102.506 ïg/Nm3, dry season wind speed data 90.55 ïg/Nm3, wind speed data in July 327.645ïg/Nm3, the emission factor data of Electrostatic Precipitator 7,068 ïg/Nm3, and emission factor data Fabric Filter 1,272 ïg/Nm3. Distribution pattern formed has a maximum point locations are in the area Indocement. MAPE values (Mean Absolute Error Precentage) were obtained for modeling TSP is 14:17%, which means that the model has a good performance.