Analisa dan optimasi outlet pipa kondensat dan air untuk test separator pd lapangan M
L apangan migas M memiliki 8 Sumur yang berproduksi dengan sistem manifoldd. Pada saat switch sumur ada satu masalah yang terjadi yaitu salah satusumur memiliki kendala over-level di bagian test separator pada bagian line liquid.Masalah over-level pada test separator ini dapat menyebabkan “liquid carryoverâ€menuju line gas sehingga pada line gas akan terjadi foaming. Tujuan penelitian iniadalah untuk melakukan perhitungan terhadap output flowline test separator daninstrumen existing yaitu pipa, control valve (CV) dan restriction orifice (R/O), sertamelakukan evaluasi dan optimasi instrumen untuk mengatasi hal tersebut. Metodepenelitian yang diterapkan menggunakan metode line sizing API-14E dan perhitungan menggunakan software “Instrucalcâ€. Dari hasil analisa diperoleh kesimpulan bahwa perlu dilakukan optimasi pada instrumen CV dan R/O.Berdasarkan analisis hasil perhitungan instrumen pipeline masih memenuhi kriteria yaitu untuk line kondensat dengan nilai velocity 1.21 ft/s dan ΔP 0.22 psi/100ftuntuk line air dengan nilai 0.99 ft/s dan ΔP 0.15 psi/100ft. Namun instrumen CVpada line kondensat dan air tidak memenuhi kriteria karena berturut-turut untuk linekondensat dan air flow coefficient yang dibutuhkan adalah 1.127 dan 1.24.Disamping itu R/O pipeline baik kondensat dan air juga tidak memenuhi kriteria,karena beta ratio yang dibutuhkan adalah berturut-turut sebesar 0.1 dan 0.094
A rea M oil and gas field has 8 wells that produce with a manifoldd system.When well switching, there is one problem that occurs, namely one of the wells hasan over-level constraint in the test separator section on the liquid line. The overlevel problem in the test separator can cause "liquid carryover" to the gas line sothat foaming will occur in the gas line. The purpose of this study is to perform calculations on the Output flowline Separator and Existing instruments consist ofpipe, control valve (CV) dan restriction orifice (R/O), as well as evaluate andoptimize instruments to overcome this. The research method applied uses the API14E line sizing method and calculations use the "Instrucalc" software. From theresults of the analysis, it is concluded that it is necessary to optimize the CV andR/O instruments. Based on the analysis of the calculation results the pipelineinstrument still meets the criteria, namely for the condensate line with a velocityvalue of 1.21 ft/s and ΔP 0.22 psi/100ft for the air line with a value of 0.99 ft/s andΔP 0.15 psi/100ft. However, the CV instruments on the condensate and water linesdo not meet the criteria because the required condensate and air flow coefficientsare 1.127 and 1.24 respectively. Besides that, the R/O pipelines for both condensateand water also do not meet the criteria, because the required beta ratio is 0.1 and0.094, respectively.