P embangunan proyek konstruksi terus mengalami peningkatan dan dapat mengakaibatkan terjadinya fenomena yang disebabkan oleh efekpemanasan gas rumah kaca serta meningkatkan karbon diosksida.Jenis pembangunan proyek kontruksi yang diindikasikan sebagai sumber emiisi karbon dioksida yaitu proyek bangunan gedung betingkat tinggi.Penggunaan material kontruksi merupakan salah satu sumber emisi karbon dioksida.Seme,keramik dan baja tulangan merupakan tiga material kontruksi yang menghasilkan emisi karbon dioksida terbesar.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahi berapa besar emisi karbon yang dihasilkan oleh proyek konstuksi pada proses kontrak, delivery, penggunan bar bender,penggunaan bar cutter, penggunaan tower crane, dan proses penyimpangan tulangan.Tujuan lain dari penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh dari tenaga mesin terhadap emisi karbon.Hasil dari analisis perhitungan emisi karbon yaitu,pada proses mobilisasi sat kontrak sebesar 27.24 kg.CO2 proses delivery sebesar 229.02 kg.co2 ,penggunan tower crane sebesar 2939 kg.co2 dan proses penyimpangan tulangan terbesar 238.73 kg co2 hasil penelitian menunjukkan bahwa tenaga mesin mempengaruhi emisi karbon pada delivery.