M alaria adalah penyakit parasit yang terjadi di daerah tropis dan subtropis di dunia. Sebanyak 500 juta kasus malaria terjadi setiap tahun, dan satu juta orang, kebanyakan anak-anak meninggal karena malaria. Kelambu memberi perlindungan terhadap malaria. Kebiasaan menggunakan kelambu merupakan upaya yang efektif untuk mencegah dan menghindari kontak antara nyamuk Anopheles dengan orang sehat disaat tidur.METODEPenelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik dengan menggunakan desain potong lintang (cross sectional) dan dengan sampel sebanyak 56 orang di daerah puskesmas Kecamatan Kacang Pedang. Data dikumpulkan dengan cara pengisian kuesioner yang mencakup jenis kelamin, penggunaan kelambu berinsektisida/tidak berinsektisida, dan riwayat terinfeksi malaria. Analisis data menggunakan uji analisis Chi square dan dianalisis menggunakan Microsoft Excel 2013.HASILTerdapat hubungan antara penggunaan kelambu berinsektisida dengan kejadian malaria pada responden (p=0.024), hubungan antara penggunaan kelambu tidak berinsektisida dengan kejadian malaria (p=0.009).KESIMPULANBerdasarkan hasil penelitian ditarik kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara penggunaan kelambu berinsektisida terhadap kejadian malaria. Selain itu juga terdapat hubungan antara penggunaan kelambu tidak berinsektisida terhadap kejadian malaria.