P enelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh penerbitan saham, obligasi dan efek kontrol keluarga terhadap pengungkapan berkelanjutan. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan perusahaan yang terdaftar di Indonesia Bond Market 2012-2014 dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2010-2016. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi berganda. Berdasarkan uji t menunjukan bahwa penerbitan saham tidak mempengaruhi pengungkapan berkelanjutan. Akan tetapi penerbitan saham mempengaruhi pengungkapan berkelanjutan. Sedangkan efek kontrol keluarga memiliki pengaruh terhadap pengungkapan berkelanjutan penerbitan saham. Akan tetapi efek kontrol keluarga tidak memiliki pengaruh pengungkapan berkelanjutan dan penerbitan obligasi. Temuan dari penelitian ini dapat memberikan pemahaman kepada manajer keuangan untuk meningkatkan nilai perusahaan dengan memahami pengungkapan berkelanjutan, dengan cara merekrut CEO yang tidak hanya memiliki pendidikan formal yang tinggi akan tetapi memiliki pengalaman dan wawasan yang luas. Selain itu meningkatkan jumlah direktur non-eksekutif. Dengan meningkatnya pengungkapan yang dilakukan maka semakin meningkat pula kepercayaan investor, sehingga dapat menghidari citra buruk jika perusahaan terlibat kasus.Sedangkan penelitian ini dapat memberikan implikasi kepada investor agar memilih perusahaan untuk berinvestasi yang memiliki laporan pengungkapan berkelanjutannya baik dikarenakan jika perusahaan memiliki laporan pengungkapan yang baik maka perusahaan tersebut memiliki citra yang baik. formal education but has also extensive experience. Other than that, increase the number of directors non-executive. Meanwhile, this research can gives implication for investors to choose the companies they want to invest. That is, choosing the companies which have a low leverage rate, and choose companies that have many directors non-executive. And the last one is choose CEO companies that not a member of family.