P ada dunia pertambangan pencapaian produksi Overburden bergantung pada kemampuan excavator, hauler, dan target produksi itu sendiri, berbagai macam faktor yang ada di lapangan juga bisa menghambat jalannya produksi dari mulai jenis material overburden, jarak dumping, geometri jalan, dan juga ketersediaan alat itu sendiri. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian tindakan untuk mengetahui cara yang paling cocok untuk mengurangi dan memperbaiki hambatan – hambatan dalam pencapaian produksi overburden. Dari kondisi jalan pada pit tersebut, penggunaan alat angkut Articulated Dumptruck Volvo sudah efisien karena dapat mengatasi jalan dengan grade jalan yang paling tinggi pada jalan segment 3 yaitu senilai 12.68%, sehingga dengan grade jalan yang lebih dari 12.68 % hauler ADT Volvo masih dapat mengatasinya sampai batas maksimal grade sebesar 15%. Target produksi overburden pada pit tersebut bulan Oktober yaitu 123,248.00 bcm/bulan. Perhitungan produksi aktualnya adalah 91,993.16 bcm/bulan, sedangkan perhitungan produksi overburden secara teori dengan menghilangkan waktu garu dan waktu antri adalah 124,118.94 bcm/bulan. Dari hasil tersebut diketahui produksi overburden aktual tidak mencapai target karena adanya kegiatan penggaruan yang dilakuakan oleh excavator yang mengakibatkan hauler menunggu, sehingga waktu garu dan waktu antri membuat waktu produktif alat muat dan alat angkut berkurang yang menyebabkan tidak tercapainya produksi overburden pada bulan Oktober tahun 2014.