T eknologi informasi pada awalnya hanya dimanfaatkan untuk mempermudah dan mempercepat proses yang lazimnya dilakukan secara manual, namun seining perkembangan zaman, teknologi informasi mengalami perubahan fungsi, tidak lagi hanya untuk mempermudah, namun sudah menjadi bagian dari operasional perusahaan itu sendiri. Penggunaan teknologi informasi kadang tidak sesuai harapan, oleh karena itu diperlukan suatu tata kelola sistem informasi yang selaras dengan strategi bisnis perusahaan atau yang biasa disebut dengan ISIIT Governance. Untuk mendukung proses perancangan ISIIT Governance, digunakan beberapa metode analisa, antara lain PEST (Politic Economy Social Technology), Porter's Five Forces, SWOT (Strength Weakness Opportunity Threat) dan kerangka keda COBIT yang berfokus pada tujuh control objectives. Hasil dari analisa yang dilakukan untuk membuat perancangan tata kelola sistem informasi diharapkan dapat menjadi masukan sebagai bahan pertimbangan untuk meningkatkan kinerja perusahaan agar lebih optimal dalam menggunakan surnber daya guna mencapai tujuan perusahaan.