P enelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh dari karakterisktik dewan sebagai salah satu mekanisme dalam proses penerapan tata kelola perusahaan yang baik terhadap tingkat konservatisme akuntansi di Indonesia. Karakteristik dewan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas proporsi komisaris independen, kepemilikan saham oleh komisaris terafiliasi dan direksi (manajerial), keberadaan komite audit, ukuran dewan komisaris, dan kepemilikan institusional. Konservatisme merupakan variabel terikat dalam penelitian ini yang diukur dengan ukuran akrual sebagai pengukuran menurut akuntansi dan nilai rasio book to market perusahaan sebagai pengukuran dengan nilai pasar. Penelitian ini menggunakan variabel kontrol sebagai variabel yang diestimasikan berpengaruh terhadap tingkat konservatisme akuntansi perusahaan, variabel kontrol dalam penelitian ini terdiri atas ukuran perusahaan, profitabilitas, dan leverage Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdapat di Indonesia dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI). Jumlah perusahaan sampel dalam penelitian ini sebanyak 82 perusahaan yang ditentukan melalui purposive sampling. Periode jangka waktu penelitian ini yaitu 5 tahun yang dimulai dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2010. Analisis data dilakukan dengan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi, dan pengujian hipotesis dengan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa komite audit berpengaruh secara signifikan dengan arah koefisien positif terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran akrual, kepemilikan institusional berpengaruh secara signifikan dengan arah koefisien negatif terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran nilai pasar, ukuran perusahaan berpengaruh secara signifikan baik terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran akrual maupun dengan ukuran nilai pasar dengan arah koefisien negatif untuk kedua ukuran, profitabilitas berpengaruh secara signifikan baik terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran akrual maupun terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran nilai pasar dengan arah koefisien positif terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran akrual dan arah koefisien negatif terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran nilai pasar, leverage berpengaruh secara signifikan dengan arah koefisien positif terhadap konservatisme akuntansi dengan ukuran akrual.