DETAIL KOLEKSI

Analisis kestabilan lereng dan faktor pengontrolnya, daerah Cipanas Kecamatan Cipanas, Provinsi Jawa Barat


Oleh : Aron Renald Pakpahan

Info Katalog

Nomor Panggil : 1145/TG/2020

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Sofyan Rachman

Pembimbing 2 : Harry Pramudito

Subyek : Slope stability

Kata Kunci : natural disaster, safety factor, slope stability

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_STG_072001400022_Halaman-Judul.pdf 16
2. 2020_TA_STG_072001400022_Pengesahan.pdf 1
3. 2020_TA_STG_072001400022_Bab-1_Pendahuluan.pdf 6
4. 2020_TA_STG_072001400022_Bab-2_Tinjauan-Umum.pdf
5. 2020_TA_STG_072001400022_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6. 2020_TA_STG_072001400022_Bab-4_Hasil-dan-Pembahasan.pdf
7. 2020_TA_STG_072001400022_Bab-5_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
8. 2020_TA_STG_072001400022_Daftar-Pustaka.pdf
9. 2020_TA_STG_072001400022_Lampiran.pdf

D Daerah Jawa Barat, khususnya Cipanas termasuk dalam daerah di Indonesiayang memiliki potensi besar untuk terjadinya suatu Bencana Alam, seperti Longsor,Gempa Bumi, dan Letusan Gunung Api. Dampak yang ditimbulkan dari BencanaAlam tersebut salah satunya adalah adanya ketidakstabilan pada lereng. Maksuddari dilakukannya penelitian ini adalah untuk memberikan informasi danmengidentifikasi kestabilan lereng, mengidentifikasi material penyusun lereng,melakukan klasifikasi lereng. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuikondisi geologi, geologi teknik, terutama kestabilan lereng dan faktorpengontrolnya . Penelitian ini menggunakan metode bishop, yaitu suatu metodeyang digunakan dalam menganalisa tentang kestabilan lereng dikarenakan memilikiperhitungan yang sangat sederhana dan memberikan hasil perhitungan yang cukupteliti. Hasil dari penelitian ini membahas aspek geologi, geologi teknik, kestabilanlereng dan faktor pengontrolnya. Secara geologi, daerah penelitian memilikistruktur geologi minor, berupa kekar atau rekahan. Secara geologi teknik, daerahpenelitian terdapat batuan yang tingkat pelapukannya menengah sampai lapuksempurna. Pada daerah penelitian ini memiliki 3 bukit, yang terletak di barat laut,barat dan tenggara. Bukit barat laut terdiri dari lereng bagian atas dengan faktorkeamanan tergolong tidak stabil, lereng bagian tengah dengan faktor kemanantergolong stabil, dan lereng bagian bawah stabil. Bukit barat terdiri dari lerengbagian atas dan tengah dengan faktor keamanan tergolong tidak stabil, dan bagianbawah dengan faktor keamanan tergolong stabil. Bukit bagian tenggara terdiri darilereng bagian atas dengan lereng bagian atas dengan faktor keamanan tergolongstabil, bagian tengah dengan faktor keamanan agak stabil, dan bagian bawah denganfaktor keamanan tergolong stabil.

T The West Java region, especially Cipanas, is one of the regions in Indonesiathat has great potential for natural disasters, such as landslides, earthquakes andvolcanic eruptions. One of the impacts of this natural disaster is the instability ofthe slope. The purpose of this research is to provide information and identify thestability of the slope, identify the material making up the slope, to classify the slope.The purpose of this research was to determine the geological conditions,engineering geology, especially the stability of the slope and its controlling factors.This research uses the bishop method, which is a method used in analyzing thestability of the slope because it has very simple calculations and gives fairly precisecalculation results. The results of this research were aspects of geology,engineering geology, slope stability and it’s controlling factors. Geologically, thestudy area has a minor geological structure, in the form of a joint or fracture.Geologically, the research area had rocks which have moderate to perfectweathering levels. In this study area has 3 hills, which are located in the northwest,west and southeast. Northwest hill consists of the upper slope with a relativelyunstable safety factor, the middle slope with a relatively stable safety factor, andthe lower slope is stable. West hill consists of upper and middle slopes with arelatively unstable safety factor, and a lower part with a relatively stable safetyfactor. The southeast hill consists of an upper slope with an upper slope with arelatively stable safety factor, a middle part with a rather stable security factor, anda lower part with a relatively stable safety factor.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?