Analisis pergerakan massa batuan dengan metode fotogrametri menggunakan uav (Unmanned Aerial Vehicle ) di Kaliwadas, Karangsambung, Jawa Tengah
P Pada 28 Oktober 2017 telah terjadi longsoran pada daerah bukitKaliwadas, Karangsambung, Jawa Tengah. Hal ini memicu perlu dilakukanmonitoring untuk mengetahui potensi longsoran yang mungkin kembali terjadi.Monitoring dilakukan untuk mengetahui kecepatan pergerakan massa batuan,volume serta arah dari potensi longsoran. Metode monitoring yang dilakukanadalalah metode Fotogrametri menggunakan UAV (Unmanned Aerial Vehicle).Metode UAV ini merupakan metode pengambilan data foto udara menggunakanpesawat tanpa awak dimana penelitian ini menggunakan drone DJI phantom 4.Dari pengolahan data foto udara menggunakan software agisoft akan diperolahdata DEM (digital elevation model) dan citra ortho (orthomozaic). Monitoringdilakukan dalam 3 periode waktu yaitu 16 januari 2018, 1 april 2018 dan 30 juni2018. Dari 165 hari monitoring didapatkan pergerakan massa batuan 0,152m/165hari sehingga diketahui kecepatan pergerakan adalah ±0.336m /tahun. Berdasarkanklasifikasi hansen 1984 kecepatan pergerakan adalah sangat lambat danberdasarkan peraturan PU no 9 tahun 2005 kecepatan pergerakan adalah sangatlambat. Dari perhitungan volume massa batuan yang berpotensi longsor kembalisebesar 3331,28 ð‘š3 dan Arah pergerakan massa ke barat daya, berdasarkanketentuan azimut 185° hingga 261°atau arah pergerakan berdasarkan ketentuanbearing S 5° W hingga S 89° W
O On October 28, 2017 a landslide has occured in the Kaliwadas hill area,Karangsambung, Central Java. This triggers the needs to find out the potentiallandslide that might occur again. Monitoring is carried out to determine the speedof rock mass movement, volume and direction of potential avalanches. Themonitoring method is a method of photogrammetry using UAV (Unmanned AerialVehicle). This UAV method is a method of taking aerial photo data usingunmanned aircraft where this study uses DJI phantom 4 drones. From theprocessing of aerial photo data using Agisoft software, DEM (digital elevationmodel) and ortho (orthomozaic) images will be obtained. Monitoring was carriedout in 3 time periods, namely January 16 2018, April 1 2018 and June 30 2018.From 165 days of monitoring, the rock mass movement was 0.152m / 165 days, sothat the movement speed was ±0,336m/year. Based on the Hansen 1984classification, the speed of movement was very slow and based on Ministry ofPublic Works and Space Arrangement Regulation No. 9 of 2005 the speed ofmovement was very slow. From the calculation of rock mass volume which has thepotential to return landslides of 3331.28 m ^ 3 and mass to the southwestdirection of movement, based on azimuth provisions 185 ° to 261 ° or direction ofmovement based on bearing conditions S 5 ° W to S 89 ° W.