Pengaruh ukuran material batubara, konsentrasi polimer "y" dan waktu kontak pada penambahan polimer untuk meningkatkan kualitas batubara
P PT CTSP sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batubara di Jambi, memiliki cadangan batubara yang kualitasnya rendah dengan kadar air yang tinggi dan nilai kalori yang rendah. Telah dilakukan penelitian dengan menambahkan polimer ke batubara untuk meningkatkan kualitas batubara dengan variasi konsentrasi polimer (10%, 20%, dan 30%), variasi ukuran batubara (-7 +5 cm dan +7 cm) dan variasi waktu kontak (2 jam, 24 jam, 48 jam, dan 72 jam) yang dilakukan dengan metode pelapisan secara batch. Pada batubara berukuran -7 +5 cm, konsentrasi polimer yang paling besar menurunkan kadar air total batubara yaitu 10% dengan penurunan kadar air total sebesar 1.4% dan peningkatan nilai kalori sebesar 15.8% dari sebelum perlakuan. Sedangkan pada batubara berukuran +7 cm, konsentrasi polimer yang paling baik meningkatkan kualitas batubara yaitu 30% dengan penurunan kadar air total sebesar 2.32% dan peningkatan nilai kalori sebesar 3% dari sebelum perlakuan. Setelah didapat konsentrasi polimer yang paling baik untuk menurunkan kadar air total, penelitian dilanjutkan dengan menambahkan waktu kontak polimer 24 jam, 48 jam dan 72 jam. Pada batubara berukuran -7 +5 cm dan +7 cm, penurunan kadar air total terbesar terjadi pada waktu kontak 72 jam yaitu berturut-turut sebesar 35% dan 28% dari sebelum perlakuan. Sedangkan untuk nilai kalori, peningkatan terbesar juga terjadi pada waktu kontak 72 jam yaitu berturut-turut sebesar 18.94% dan 19% untuk batubara berukuran -7 +5 cm dan +7 cm.
P PT CTSP as one of companies specialized in coal mining in Jambi, have low quality coal reserves with high moisture percentage and low calorific value. A research was conducted to improve coal quality with various polymer concentration addition (10%, 20%, dan 30%), variation of coal size (-7 +5 cm and +7 cm) and variation of contact time (2 hours, 24 hours, 48 hours, and 72 hours) which have been done with “batch†coating. At -7 +5 cm coal size, polymer concentration that most improve coal quality is the 10% with 1.4% total moisture reduction and 15.8% increasing calorific value compared to raw material. While at +7 cm coal size, polymer concentration that most improve coal quality is the 30% with 2.32% total moisture reduction and 3% increasing calorific value compared to raw material. After that, this research followed by additional contact time (24 hours, 48 hours, and 72 hours). At -7 +5 cm and + 7 cm coal size in additional contact time, highest total moisture reduction occured in 72 hours contact time, consecutively 35% and 28% compared to raw material. Meanwhile for calorific value, the highest increase of calorific value also occured in 72 hours contact time, consecutively 18.94% and 19% for 7 +5 cm and +7 cm coal size. Pengaruh