Analisis financial distress dengan metode diskriminan pada rasio altman z-score untuk memprediksi kebangkrutan pada perusahaan transfortasi
P Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi kebangkrutan pada perusahaan transportasi dengan menggunakan metode diskriminan pada metode Altman Z-Score. pada dasarnya suatu perusahaan bertujuan untuk mencari keuntungan atau laba.dalam persaingan bisnis yang ketat maka perusahaan dituntut untuk dapat bersaing dengan perusahaan lain. perusahaan yang tidak mampu bersaing untuk mempertahankan kinerjanya maka lambat laun akan mengalami kebangkrutan. agar perusahaan tetap berjalan, maka pihak manajemen harus dapat mempertahankan atau terlebih lagi memacu peningkatan kinerjanya.Dalam penelitian ini menggunakan variabel independen dan dependen. variabel independen penelitian terdiri dari empat rasio keuangan yaitu working capital to total assets, retained earning to total assets. earning before interest and taxes to total assets, dan market value equity to book value of total debt dan variabel dependen yaitu kebangrutan perusahaan transportasi. populasi penelitian adalah perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purpose sampling. sampel dalam penelitian adalah perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2012 dampai dengan tahun 2014.Dari hasil penelitian ini adalah terbentuknya suatu model diskriminan untuk memprediksi kebangkrutan perusahaan transportasi. fungsi diskriminan yang dihasilkan Z = -0,246 - 2,367 RETA + 4,627 EBITTA, variabel diskriminator yang terpilih retained earnings to total assets dan earning before interest and taxes to total assets. nilai diskriminan < -0,156 maka perusahaan dikatakan tidak bangkrut dan nilai diskriminan > 0,805 maka perusahaan dikatakan bangkrut. fungsi diskriminan yang dihasilkan mampu mengklasifikasikan sampel estimasi dengan tepat sebesar 87,3%.